ANIES Rasyid Baswedan akhirnya menyatakan siap dicalonkan sebagai calon gubernur Jakarta. Hal itu karena menangkap aspirasi masyarakat bawah.
Mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan akhirnya menyatakan siap dicalonkan di Pilgub Jakarta pada Oktober mendatang. Hal itu menurutnya setelah berbagai kalangan masyarakat mendorongnya untuk maju di Pilgub tahun ini.
“Saya menyatakan siap untuk maju di Pilgub Jakarta,” begitu kira-kira yang disampaikan Anies selepas mengikuti shalat Jumat di Jakarta kepada sejumlah wartawan, Jumat (14/6).
Menurut Anies, hampir setiap hari, masyarakat mendatangi rumahnya untuk memintanya maju kembali di Pilgub Jakarta.
“Hampir dari semua kalangan, dari buruh, guru, masyarakat bawah, LSM lokal, dan lainnya,” ucap Anies tentang siapa saja yang mendorongnya untuk maju Pilgub Jakarta.
Mantan rektor Universitas Paramadina ini juga mengakui bahwa sejumlah partai sudah melakukan pembicaraan serius untuk memberikan dukungan. Partai-partai tersebut antara lain PKB, PDIP, dan pengurus PKS Jakarta.
Ditanya tentang siapa calon wakilnya, Anies menampik untuk membicarakan tentang ini. “Tentang nama itu masih sangat cair dan masih berubah-ubah. Sangat premature untuk disebutkan,” ucapnya.
Yang penting untuk dimatangkan, menurut Anies, adalah agenda tentang solusi yang kini dihadapi masyarakat Jakarta. Misalnya tentang harga kebutuhan pokok, nasib warga Kampung Bayam, dan lainnya.
Ditanya tentang sosok Kaesang yang diisukan akan menjadi calon wakil Anies, mantan Mendiknas ini spontan berkilah.
“Menurut saya, peraturan itu untuk ditaati dan dilaksanakan. Bukan untuk diubah-ubah. Bayangkan kalau kita sedang main catur tiba-tiba aturan diubah di tengah jalan,” ucap Anies diplomatis.
Dengan pernyataan kesiapan ini, hampir bisa dipastikan, Anies Baswedan akan ikut kembali bertarung di Pilkada Jakarta pada Oktober nanti. [Mh]