TELAH dilaporkan bahwa jumlah orang yang tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 30.320.
Hal itu menambah kesedihan bagi warga negara lainnya yang mengetahui atas kejadian dan perilaku tersebut.
Jumlah warga sipil yang syahid dalam serangan Israel pada jalur tersebut meningkat dan banyak korban lainnya yang terluka.
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengatakan 30 ribu 320 orang telah syahid dalam serangan Israel sejak 7 Oktober 2023. 71.533 orang lainnya terluka dalam serangan itu.
Baca juga: 3000 Yatim Palestina Siap Diasuh Indonesia Melalui Adara
Korban Syahid di Gaza Meningkat Menjadi 30.320
Meskipun otoritas militer dan politik Israel mengklaim bahwa serangan itu ditujukan pada Hamas, dapat dipahami bahwa Israel secara langsung menargetkan warga sipil di wilayah tersebut.
Evaluasi yang dilakukan berdasarkan pada data dan gambar yang diungkapkan menunjukan bahwa Israel memang sengaja untuk menargetkan warga sipil.
Disebutkan bahwa 70 persen dari korban syahid adalah perempuan dan anak-anak.
Israel melancarkan pemboman berat tanpa pandang bulu di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023 dan mulai menduduki wilayah itu pada 27 Oktober 2023.
Banyak negara lain yang telah mendukung Palestina atas kejadian ini, namun tidak membuat Israel untuk menghentikan pembomannya di beberapa wilayah dengan target yang tidak ditentukan.
Informasi di atas dikutip dari website mepanews.com. [Din]