GEMPA Turki menyisakan duka bagi warga dunia. Gempa berkekuatan 7,8 mengguncang Turki dan Suriah. Guncangannya terasa sampai ke Lebanon dan Palestine pada Senin (6/2) dini hari.
Kerusakan terbesar terjadi di kota Kahramanmaras, Gaziantep, Sanliurfa, Diyarbakir, Adana, Adiyaman, Malatya, Osmaniye, Hatay, dan Kilis di Turki.
Gempa susulan berkekuatan 7,6 juga berpusat di Kahramanmaras terjadi pada pukul 13.24.
Sampai tulisan ini diposting, sekitar 2.921 orang dinyatakan meninggal dunia dan 15.834 lainnya luka-luka. Setidaknya 6.217 bangunan roboh.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan segera mengumumkan bencana nasional.
“Karena gempa bumi yang terjadi di negara kita pada 6 Februari, masa berkabung nasional diumumkan selama tujuh hari. Bendera kita akan dikibarkan setengah tiang hingga matahari terbenam pada hari Minggu, 12 Februari, di seluruh negara kita dan perwakilan di luar negeri,” kata Erdogan di Twitter.
Dalam tulisan Uttiek M. Panji Astuti berjudul “Jejak Nabi di Kota yang Diguncang Gempa Turki”, Selasa (07/02/2023), ia menulis, di antara kota-kota yang hancur oleh gempa itu, ada tempat-tempat yang memiliki jejak sejarah luar biasa.
Seperti Sanliurfa. Kota ini berjuluk “Kota Para Nabi”. Dinamakan demikian karena banyak tempat yang diklaim berkelindan dengan kisah para nabi.
Ada gua dan Masjid Mevlidi Halil Külliyesi. Gua ini dipercaya penduduk setempat sebagai tempat kelahiran Nabi Ibrahim, yang masih bisa dikunjungi hingga kini.
Lalu, ada sebuah danau bernama Halil ur-Rahman yang konon merupakan lokasi pembakaran Nabi Ibrahim oleh Raja Namrud. Di danau itulah dulu kayu-kayu ditumpuk sampai menjulang tinggi dan dibakar.
Masih di provinsi Sanliurfa terdapat sebuah kota kuno bernama Sogmatar.
Kota tua itu diyakini sebagai tempat tinggal Nabi Musa ketika meninggalkan Mesir pertama kali setelah insiden pembunuhan untuk menghindari kejaran pasukan Firaun.
Ada juga sebuah sumur tua yang dipercaya merupakan lokasi pertemuan Nabi Musa dengan putri-putri Nabi Syuaib yang kelak menjadi istrinya.
Sulit memang membuktikan kebenaran klaim-klaim lokasi bersejarah seperti itu. Karena seringkali ada lokasi lain yang memiliki kisah sama.
Baca Juga: Kisah Nabi Saleh dan Unta dari Batu Karang
Jejak Nabi di Kota yang Diguncang Gempa Turki
View this post on Instagram
Kota lain yang terdampak gempa adalah Gaziantep. Kota itu ditetapkan sebagai kota tertua di dunia yang sudah dihuni manusia sejak 3.650 tahun sebelum Masehi hingga kini.
Gaziantep berada di persimpangan Mesopotamia dan Mediterania, di sepanjang Jalur Sutra yang sangat kaya dengan jejak sejarah.
Kota ini selama berabad-abad telah menjadi tempat lahirnya peradaban. Sejak masa Palaeolitik hingga periode Islam.
Duka yang mendalam untuk sudara-saudara kita di Turki dan Suriah. Semoga Allah ganti semua dengan yang lebih baik, lebih banyak, dan lebih berkah.[ind]