ChanelMuslim. com – Astaghfirullah, Pasca Insiden Berdarah, Kota Maungdaw Menjadi Kota Mati
Dari siaran pers Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) bahwa hingga saat ini, konflik kemanusiaan terus terjadi di berbagai belahan dunia.
Termasuk konflik yang berujung kezhaliman pada etnis Rohingya di Myanmar, negeri yang masih serumpun dengan bangsa Indonesia.
Konflik kemanusiaan terhadap etnis Rohingya menjadi salah satu catatan sejarah terburuk abad ini.
Kepedulian masyarakat internasional seolah belum menghasilkan solusi efektif. Pelanggaran berat terhadap hak asasi manusia, dugaan genosida etnis, dan penghancuran tempat ibadah telah memasuki tahap sangat memprihatinkan.
Lebih 5 tahun krisis berlangsung yang diawali pembantaian brutal terhadap etnis Rohingya di tahun 2012, hingga kini korban jiwa terus bertambah.
Beberapa hari pasca serangan, Kota Maungdaw bagai kota mati. Kala itu (30/8), kota ini menjadi titik sentral pecah konflik.
Ratusan rumah dibakar, 400 jiwa meregang nyawa diberondong peluru, menimbulkan efek trauma bagi siapapun yang berada di sana.
Subhanallah, Semoga Allah memenangkan kaum muslim dari kezaliman. (jwt/act)