TANDA waqaf menurut Abdul Qadir Mansur adalah lambang yang menghentikan suara kalimat Al-Quran secara sementara, biasanya dengan mengambil nafas untuk berniat melanjutkan bacaanya lagi.
Sedangkan waqaf menurut Muhammad Shadiq Qamhawi adalah memutus suara dari kalimat untuk bernafas sementara dengan berniat untuk melanjutkan bacaannya lagi, tidak untuk mengakhirinya.
Lain halnya dengan al-Jazari yang mendefinisikan waqaf dalam dua makna yaitu tempat-tempat berhenti dan cara menghentikan bacaan.
Sedangkan kata waqaf secara istilah menurut Abdul Qadir Mansur adalah menghentikan suara kalimat Al-Quran secara sementara, biasanya dengan mengambil nafas untuk berniat melanjutkan bacaanya lagi
Baca Juga: Ilmu Tajwid: Hukum Bacaan Mim Sukun
Mengenal Tanda Waqaf, Lambang yang Menghentikan Kalimat Al-Quran
Dikutip dari Hukum Tajwid, terdapat setidaknya 11 tanda waqaf yang ada di dalam cetakan Al-Quran. diantarnya adala sebagai berikut;
1. Tanda م biasa disebut dengan Waqaf Lazim. Sedang tanda ط disebut Waqaf Mutlak. Jika menemui dua tanda waqaf tersebut, kamu disarankan untuk berhenti.
2. Tanda ج disebut Waqaf Jaiz. Di sini, kamu boleh memilih melanjutkan bacaan meskipun yang disarankan adalah berhenti.
3. Tanda lainnya adalah tanda قف sebagai tanda Shighot Fi’il Amar yang menunjukkan arti perintah. Tanda ini memberi aba-aba agar kamu berhenti.
Namun, jikapun kamu ingin terus, itu bukan suatu masalah, sama seperti ketika kamu menemukan tanda قلى atau Tanda Waqaf Aula.
4. Tanda ز adalah tanda Waqaf Mujawwaz yang menyarankan kamu untuk terus, sama seperti dengan tanda ص yang merupakan tanda Waqaf Murokkhosh.
Saran untuk terus melanjutkan bacaan juga ditandai dengan ق yang merupakan singkatan dari ‘qila waqfu’.
5. Tanda صلى yang merupakan singkatan dari ‘washlu aula’, dan tanda لا yang artinya ‘la waqfa fih’, juga menganjurkan untuk meneruskan bacaan.
Terakhir adalah tanda ∴ yang menjadi tanda dari Waqaf Mu’anaqoh. Tanda ini biasanya ada kembar dengan letak saling berdekatan. Jika kamu menemukan tanda seperti ini, kamu disarankan berhenti pada salah satu tanda tersebut.
6. Selain tanda waqaf yang sudah disebutkan di atas, sebenarnya masih ada tanda waqaf yang tidak kalah penting. Tanda itu ditulis “سكتة“.
Jika kamu menemukan tanda semacam itu, maka kamu harus berhenti tanpa boleh mengambil napas, tetapi langsung melanjutkan bacaan berikutnya. [Ln]