Tangisan Umar bin Abdil Aziz Rahimahullah Oleh: Ustadz Farid Nu’man Hasan
Chanelmuslim.com-Dahulu Umar bin Abdil Aziz jika sedang mengingat kematian, maka tubuhnya gemetar seperti gemetarnya burung, lalu dia menangis, air matanya membasahi jenggotnya. Sepanjang malam dia menangis, dan seluruh anggota keluarganya ikut menangis. Istrinya, Fathimah, bertanya: “Wahai Amirul Mu’minin, kenapa engkau menangis?”
Imam Ibnu Qudamah Rahimahullah berkata:
Dahulu Umar bin Abdil Aziz jika sedang mengingat kematian, maka tubuhnya gemetar seperti gemetarnya burung, lalu dia menangis, air matanya membasahi jenggotnya. Sepanjang malam dia menangis, dan seluruh anggota keluarganya ikut menangis. Istrinya, Fathimah, bertanya: “Wahai Amirul Mu’minin, kenapa engkau menangis?”
Baca Juga: Umar bin Abdul Aziz, Pemimpin yang Selalu Memuliakan Tamu
Tangisan Umar bin Abdil Aziz Rahimahullah
Beliau menjawab: “Aku teringat tempat kembalinya orang-orang di hadapan Allah Ta’ala, sebagian di surga, dan sebagian di neraka.” Setelah itu dia jatuh pingsan.
Ketika Al Manshur hendak menuju Baitul Maqdis, dia singgah kepada seorang rahib. Dulu Umar bin Abdil Aziz juga pernah singgah ke rahib tersebut. Al Manshur berkata kepada rahib tersebut:
“Beritakanlah kepadaku, apa yang membuatmu kagum kepada diri Umar?”
Rahib menjawab: “Suatu malam dia berada di kamarku di bagian atas itu, saat itu dia dalam perjalanan pulang dari Rukham. Tiba-tiba aku terkena tetesan air dari saluran air. Aku pun naik ke atas dan melihatnya sedang sujud. Ternyata air matanya mengalir dan jatuh lewat saluran air.”
Kami telah meriwayatkan, bahwa ketika Umar bin Abdil Aziz menaklukkan Al Maushuliy, dia menangis mengeluarkan air mata darah.
* Imam Ibnu Qudamah, _Mukhtashar Minhaj Al Qashidin, Rub’ul Raabi’, Rub’ul Munjiyat,_ 4/74
(ind)