MENDAPATKAN Lailatul Qadar adalah dambaan setiap Muslim yang beriman dan meyakini keberkahan malam yang mulia tersebut.
Bagaimana tidak, pada malam tersebut, Allah Subhanahu wa taala akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya, mengabulkan segala permintaan dan doanya serta mengaruniakan keberkahan baginya.
Ada 11 cara mendapatkan malam Lailatul Qadar menurut Ustazah Dr. Aan Rohanah, Lc.
1. Memiliki pemahaman yang kuat terhadap Lailatul Qadar.
Jika kita tidak paham bagaimana malam lailatul Qadar, tidak ada kekuatan untuk berkorban bangun malam.
2. Meyakini kebenaran malam Lailatul Qadar
“Wahai para malaikat-Ku, apakah balasan bagi orang yang telah menyempurnakan kewajibannya?” Mereka menjawab; “Ya Rabb kami hendaknya Engkau memenuhi pahala mereka.”
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, “Wahai para malaikat-Ku, hamba laki-laki dan hamba perempuan-Ku telah menyempurnakan kewajiban-kewajiban mereka, lalu mereka keluar untuk shalat Id dan berdoa meraung-raung.
Sungguh, demi kemuliaan-Ku, keagungan-Ku, kehormatan-Ku, keluhuran-Ku, dan ketinggian kedudukan-Ku, pasti Aku kabulkan doa-doa mereka.”
Lalu, Allah subhanahu wa ta’ala berfirman kepada manusia, “Kembalilah kalian! Sungguh telah Aku ampuni dosa-dosa kalian dan Aku ganti keburukan kalian dengan kebaikan-kebaikan.”
Baginda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Mereka pun kembali dengan memperoleh ampunan.”
(HR. Baihaqi dari kitab Miyskat)
Baca Juga: Rahasia Lailatul Qadar, Malam Seribu Bulan
11 Cara Mendapatkan Lailatul Qadar
3. Banyak berdoa pada Allah agar dikuatkan menghidupkan malam Lailatul Qadar
Walaupun hanya bisa di rumah, untuk perempuan, semoga bisa beramal seperti amalnya orang-orang yang beriktikaf.
4. Menjaga keikhlasan
“Barangsiapa melaksanakan shalat malam di malam Lailatul Qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari)
5. Mengurangi makan ketika berbuka
Menjelang malam lailatul qadar, hendaknya kita mengurangi makan berlebihan karena terlalu banyak makan akan membuat kita mudah mengantuk sehingga tidak optimal menghidupkan malam.
6. Malam jangan sibuk masak, cukup memanaskan
Kesibukan seorang istri dalam menyiapkan sahur pasti menyita waktu. Pastikan tidak terlalu sibuk sehingga bisa memaksimalkan ibadah malam
7. Cucian piring dihemat
Sebisa mungkin gunakan perlengkapan makan sekali pakai sehingga tidak terlalu banyak mencuci piring. Jika tidak memungkinkan, cuci piring dalam satu waktu sehingga tidak menyita waktu beribadah.
8. Semua kerjaan ibadah, tapi ibadah paling utama di 10 hari terakhir adalah meningkatkan habluminallah
9. Persiapan lebaran, beberes dan lain-lain sudah beres sebelum 10 hari terakhir
10. Jangan terlalu capek siangnya, tidur siang sebentar sebelum zuhur atau setelah dzuhur, jangan kelamaan tidur siang.
11. Target ibadah ditingkatkan, misal 20 hari pertama khatam per pekan, 10 hari terakhir lebih banyak.
Sahabat Muslim, sudah selayaknya kita berlomba-lomba dalam mengejar keberkahan lailatul qadar. Sudah sejauh manakah persiapan kita dalam menyongsongnya?