PEKERJAAN apa pun tetap membanggakan selama halal. Oleh sebab itu, jangan pernah malu ketika kita sedang berikhtiar mencari rezeki yang berkah untuk menafkahi keluarga atau diri sendiri.
Baca Juga: Gerakan Nasional 1000 Startup Digital Dorong Pemuda Membuka Lapangan Pekerjaan bagi Masyarakat
Pekerjaan Apa pun Membanggakan Selama Halal
Asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah berkata,
يجب على المسلم أن يقتصر في الكسب على ما أحل الله له، من الرزق الحلال، الذي يستعين به على طاعة الله وعلى مصالحه الدنيوية والأخروية، فإن الكسب الحلال، كسب مبارك، وآثاره حميدة
على المسلم، إن تصدق منه، وإن أنفق منه على نفسه وأقاربه، وإن تزوج منه، وإن ورثه، لمن خلفه فله في ذلك أجر عظيم
“Wajib bagi setiap muslim mencukupkan dalam hal pencarian, dengan rezeki yang telah Allah halalkan, yang dapat membantunya untuk melakukan ketaatan kepada Allah dan meraih kemaslahatan dunia dan akhiratnya.
Karena sesungguhnya penghasilan yang halal adalah penghasilan yang diberkahi dan dampaknya pun terpuji bagi setiap muslim.
Jika dia bersedekah dengan harta tersebut, menafkahi dirinya dan keluarganya, menikah dengan harta tersebut, dan jika dia mewariskannya kepada orang-orang yang dia tinggalkan, maka dia mendapatkan pahala pada itu semua.”
Sahabat Muslim, semoga tulisan di atas memberi motivasi kepada kita untuk semangat bekerja dan mencari rezeki yang halal. [Cms]
Sumber:
Majmū’ al-Fatāwā, jilid, 2 hlm. 539-540.
Alih bahasa:
Abu Fudhail Abdurrahman ibnu Umar.
https://t.me/alfudhail