PARA orangtua hendaknya memahami betapa pentingnya menerapkan bahasa cinta atau love language dalam proses pendidikan anak.
Sebab dapat membantu anak merasa dicintai sehingga mereka mengalami tumbuh kembang yang baik dan optimal.
Ustazah Aan Rohanah menjelaskan, jika orangtua telah mengutamakan bahasa cinta dalam proses pendidikan, maka dalam segala ikhtiar mereka akan selalu berpengaruh ke dalam jiwa anak, karena bisa menyentuh hati, perasaan dan mencerdaskan pikiran.
Karena itu, menerapkan bahasa cinta harus diutamakan dalam proses pendidikan, sehingga bisa memudahkan orang tua dan anak mewujudkan tujuan dan visi pendidikan.
Menerapkan bahasa cinta akan mendatangkan banyak manfaat dalam proses pendidikan anak diantaranya sebagai berikut:
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
View this post on Instagram
1. Membangun ikatan emosional yang kuat antara orangtua dan anak, sehingga anak akan mentaati dan menyenangkan orangtuanya.
2. Menimbulkan rasa aman dan nyaman kepada anak, sehingga menjadi termotivasi untuk rajin belajar.
3. Menumbuhkan keterbukaan sehingga mudah berkomunikasi dan berdiskusi yang dapat memperluas pengetahuan dan memudahkan perbaikan dan perubahan.
4. Membentuk karakter positif kepada anak seperti sikap empati, kasih sayang, dan kepedulian sosial.
5. Menjaga kestabilan emosi anak sehingga lebih mudah diarahkan dan tidak mencari perhatian dengan cara yang negatif.
Mengutamakan Bahasa Cinta dalam Pendidikan Anak
Baca juga: Tiga Bahasa Cinta untuk Keluarga
6. Menambah kecerdasan, karena kasih sayang dan perhatian yang konsisten dapat membantu perkembangan otak anak.
7. Membantu anak lebih mampu mengelola emosinya, sehingga berjiwa sehat dan stabil serta
lebih percaya diri.
Pantaslah Allah telah menjelaskan bahwa banyak memberikan sentuhan kasih sayang dan kelembutan serta mengendalikan emosi kepada anak akan menghadirkan kebaikan dan kecintaan Allah Subhanahu wa Ta’ala.
وَٱلۡكَٰظِمِينَ ٱلۡغَيۡظَ وَٱلۡعَافِينَ عَنِ ٱلنَّاسِۗ وَٱللَّهُ يُحِبُّ ٱلۡمُحۡسِنِينَ ( ال عمران : ١٣٤ )
“Dan orang-orang yang mengendalikan amarahnya, dan orang-orang yang memaafkan (kesalahan) orang lain. Allah mencintai orang-orang yang berbuat kebaikan.” (Ali Imran:134).[Sdz]