• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 2 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Ustazah

Adab Menasehati dari Seorang yang Tinggi Akhlaknya

Juni 22, 2021
in Ustazah
Adab Menasihati dari Seorang yang Tinggi Akhlaknya

(Foto: Pixabay)

82
SHARES
632
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Chanelmuslim.com – Terkadang ketika melihat ada hal yang tidak baik, kita ingin memberi nasihat. Tetapi tidak jarang nasihat yang kita berikan justru ditanggapi dengan salah atau memicu pertengkaran. Berikut adalah kisah tentang adab menasehati seorang guru pada muridnya.

Adalah Imam Ahmad, agung dalam mengamalkan nasihat. Inilah yang dikisahkan Harun Ibn Abdillah Al-Baghdadi: Di satu larut malam pintuku diketuk orang. Aku bertanya, “Siapa?”. Suara di luar lirih menjawab, “Ahmad!”.  Kuselidik, “Ahmad yang mana?” . Nyaris berbisik kudengar, “Ibnu Hanbal!” . Subhanallah, itu Guruku!

Baca Juga: Adab Berdiskusi dalam Islam

Adab Menasehati dari Seorang yang Tinggi Akhlaknya

Kubukakan pintu, dan beliau pun masuk dengan langkah berjingkat; kusilakan duduk, maka beliau menempuh hati-hati agar kursi tak berderit.

Kutanya, “Ada urusan sangat pentingkah sehingga engkau duhai Guru, berkenan mengunjungiku di malam selarut ini?” . Beliau tersenyum. “Maafkan aku duhai Harun,”  ujar beliau lembut dan pelan, “aku terkenang bahwa kau biasa masih terjaga meneliti hadits di waktu semacam ini. Kuberanikan untuk datang karena ada yang mengganjal di hatiku sejak siang tadi.”

Aku terperangah, “Apakah hal itu tentang diriku?”

Beliau mengangguk.

“Jangan ragu,”  ujarku,”sampaikanlah wahai Guru, ini aku mendengarkanmu.”

“Maaf Harun,”  ujar beliau, “tadi siang kulihat engkau sedang mengajar murid-muridmu. Kaubacakan hadis untuk mereka catat. Kala itu mereka tersengat terik mentari, sedangkan dirimu teduh ternaungi bayangan pepohonan. Lain kali jangan begitu duhai Harun, duduklah dalam keadaan yang sama, sebagaimana muridmu duduk.”

Aku tercekat,tak sanggup menjawab. Lalu beliau berbisik lagi, pamit undur diri. Kemudian melangkah berjingkat, menutup pintu hati-hati. Masya Allah, inilah Guruku yang mulia, Ahmad bin Hanbal. Akhlak indahnya sangat terjaga dalam memberi nasihat dan meluruskan khilafku.

Beliau bisa saja menegurku di depan para murid, toh beliau Guruku yang berhak untuk itu. Tetapi tak dilakukannya demi menjaga wibawaku.

Beliau bisa saja datang sore, bakda Maghrib atau Isya yang mudah baginya. Itu pun tak dilakukannya, demi menjaga rahasia nasihatnya. Beliau lakukan juga agar keluargaku tak tahu , agar aku yang adalah ayah dan suami tetap terjaga sebagai imam dan teladan di hati mereka.

Maka termuliakanlah Guruku sang pemberi nasihat, yang adab tingginya dalam menasihat menjadikan hatiku menerima dengan ridha dan cinta.

Namun bagaimanapun, nasehat itu permata. Ada yang ditimpukkan ke muka, digenggamkan ke tangan, atau diselip ke saku bersama senyum. Pokoknya, ambil permatanya.

~ Salim A. Fillah~

Sumber : https://aisyafra.wordpress.com/2014/09/30/dia-yang-adabnya-tinggi-dalam-menasehati/

Tags: Adab Menasihati dari Seorang yang Tinggi Akhlaknya
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Turki Kirimkan Bantuan Kemanusiaan Besar ke Jalur Gaza

Next Post

Perdana, BSM Gelar Mudik Bersama Keluarga Disabilitas

Next Post

Perdana, BSM Gelar Mudik Bersama Keluarga Disabilitas

H-3 Lebaran: Arus Lalu Lintas Tol Jakarta-Cikampek Padat

Mengatur Pola Makan Anak saat Puasa

  • Kisah Fathan, Bayi Tiga Bulan yang Selamat meski Hanyut di Banjir Sumatera Barat

    Kisah Fathan, Bayi Tiga Bulan yang Selamat meski Hanyut di Banjir Sumatera Barat

    73 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Jangan Putus Asa, Ada 20 Pintu Rezeki yang Bisa Kamu Usahakan

    112 shares
    Share 45 Tweet 28
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3243 shares
    Share 1297 Tweet 811
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7672 shares
    Share 3069 Tweet 1918
  • Bahaya Kebiasaan Meminjam Helm

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • Nasi Kebuli Ayam Istimewa

    221 shares
    Share 88 Tweet 55
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5184 shares
    Share 2074 Tweet 1296
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4899 shares
    Share 1960 Tweet 1225
  • Global Peace Convoy Indonesia Minta Pemerintah Kawal Relawan di Global Sumud Flotilla

    84 shares
    Share 34 Tweet 21
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    443 shares
    Share 177 Tweet 111
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga