BEBERAPA tips yang bisa kamu terapkan untuk menjaga kesehatan otak dalam mengurangi risiko terkena demensia. Demensia adalah gangguan fungsi otak yang mempengaruhi kemampuan berpikir, mengingat, dan mengambil keputusan.
Meskipun faktor usia dan genetika dapat meningkatkan risiko, gaya hidup yang sehat dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mengurangi kemungkinan terkena demensia.
Baca juga: Simak Tips Mengatasi Jerawat Hormonal
Mengurangi Risiko Demensia, Simak Beberapa Tips untuk Merawat Kesehatan Otak
Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:
Olahraga
Melakukan olahraga secara rutin adalah salah satu cara yang paling efektif untuk mengurangi kemungkinan terkena demensia.
Aktivitas fisik memiliki banyak manfaat bagi kesehatan jantung, peredaran darah, pengendalian berat badan, serta kesehatan mental.
Secara umum, terdapat dua jenis aktifitas fisik utama: aktifitas aerobik dan latihan penguatan otot. Masing-masing jenis olahraga ini memberikan manfaat untuk kebugaran tubuh dengan cara yang berbeda. Menggabungkan kedua jenis aktifitas ini akan lebih efektif dalam menurunkan risiko demensia.
Perhatikan tekanan darah
Usahakan untuk menjaga tekanan darah sistolik di bawah 130 mm Hg mulai usia 40 tahun. Mengelola tekanan darah dengan baik di usia paruh baya dapat mengurangi risiko gangguan kognitif dan demensia, serta menurunkan kemungkinan terkena serangan jantung dan stroke.
Lindungi Pendengaran
Selalu gunakan pelindung telinga jika kamu mengalami gangguan berlebihan untuk mengurangi risiko kehilangan pendengaran. Selain itu, memakai alat bantu dengar jika diperlukan juga penting.
Orang dewasa yang lebih tua yang menggunakan alat bantu dengar setelah didiagnosis dengan gangguan pendengaran memiliki risiko demensia yang lebih rendah dalam tiga tahun berikutnya.
Mencegah cedera kepala
Cedera fisik pada otak, seperti cedera otak traumatis, dapat mengganggu fungsi otak yang normal. Oleh karena itu, penting untuk selalu memakai peralatan pelindung yang sesuai saat berolahraga.
Hal ini terutama kontak olahraga atau saat bersepeda, mengenakan sabuk pengaman saat berkendara, dan segera konsultasikan dengan dokter jika kamu mengalami gegar otak atau TBI (cedera otak traumatis).
Jaga pola tidur yang sehat
Tidur memiliki banyak manfaat untuk kesehatan otak. Saat tidur, otak memiliki waktu untuk memperkuat ingatan dan meningkatkan kemampuan dalam mempelajari hal-hal baru.
Gangguan tidur, seperti sleep apnea , dapat meningkatkan risiko terkena demensia. Oleh karena itu, mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas dapat membantu menurunkan risiko tersebut.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tetap terlibat secara sosial
Studi mengungkapkan bahwa menjaga keterlibatan sosial sepanjang hidup dapat mendukung kesehatan otak dan berpotensi menurunkan risiko demensia.
Kamu bisa menjadwalkan pertemuan sosial secara rutin dengan teman dan keluarga, atau memilih aktifitas sosial yang memiliki makna, seperti menjadi sukarelawan atau berpartisipasi dalam komunitas.
Jaga kesehatan mental
Riwayat depresi dapat meningkatkan risiko demensia di masa depan. Menjaga keterlibatan dalam aktifitas sosial dan hobi dapat membantu mencegah depresi, sementara aktifitas fisik juga efektif untuk mengurangi stres.
Jika kamu merasakan gejala depresi, kecemasan, atau masalah kesehatan mental lainnya, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan.
Merawat kesehatan otak adalah investasi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas hidup di masa tua. Dengan menerapkan kebiasaan sehat sejak dini, kamu dapat memperkuat fungsi otak dan mengurangi risiko terkena demensia. [Din]