MEMILIH dan membersihkan karpet menjadi hal penting untuk kesehatan sebuah keluarga.
Karpet baru yang terpasang di rumah Anda mungkin terlihat cantik, tapi ada bahaya mengintai di balik serat-seratnya.
Karpet baru bisa memancarkan sampai 40 zat kimia yang berbeda yang dikenal sebagai senyawa organik yang mudah menguap atau volatile organic compound (VOC) setelah dipasang.
Meskipun jumlah gas yang dilepaskan cenderung berkurang seiring berjalannya waktu, namun butuh waktu hingga satu tahun penuh sebelum sebagian besar bahan kimia dibebaskan dari seratnya.
Ini bukan hanya karpet yang dapat menjadi sumber masalah.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Meskipun hubungan antara asap karpet (VOC) dan kesehatan yang buruk bekum terbukti sepenuhnya, namun lebih baik berhati-hati ketika membuat keputusan untuk memasang karpet di ruang keluarga Anda.
Ada beberapa tindakan yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi paparan emisi karpet pada manusia.
Pilih karpet yang natural dengan bahan wol atau rami, tapi pastikan bahan itu belum diolah secara kimia.
Jangan Asal Membeli Handuk, Ini Tips Memilih Handuk Sesuai Kebutuhan
Cara Memilih Karpet yang Aman dan Membersihkannya
Cari yang memiliki sertifikasi aman. Pada tahun 2004, Institut Rug Carpet mulai memberikan Green Label Plus Certifications yang menyatakan bahwa karpet tersebut bebas dari 13 bahan kimia beracun.
Jangan lem karpet baru Anda ke lantai, pasang dengan steples sebagai gantinya.
Gunakan juga ventilasi yang baik. Jika Anda memilih untuk memasang karpet, sering-sering buka jendela dan pintu agar terjadi pertukaran udara dengan bebas.
Pilih karpet rendah VOC. Meskipun mungkin lebih mahal, memilih karpet VOC rendah dapat mengurangi risiko terkena bahan kimia berbahaya.
Dan terakhir adalah selalu jaga kebersihan karpet.
Cara pertama yang dapat dilakukan agar karpet tetap bersih dan terawat adalah memvakumnya.
Menyedot debu yang tepat adalah cara termudah dan paling efektif untuk menjaga karpet Anda bersih.
Mungkin mengejutkan bahwa sesuatu yang sederhana seperti debu besar di udara yang Anda hirup.
Yang kedua adalah cegah atau segera membersihkan tumpahan atau kotoran yang jatuh ke karpet.
Bila karpet Anda kena tumpahan sesuatu, seperti makanan, minyak, atau kotoran lain, segera bersihkan.
Kuncinya adalah bertindak cepat. Semakin lama Anda menunggu, semakin tinggi kemungkinan tumpahan akan menjadi noda permanen.
Cara ketiga yang harus diperhatikan juga adalah pengeringan karpet.
Karpet yang baru dibersihkan sebaiknya kering dalam 6-8 jam atau kurang, dan jangan berada dalam kondisi basah lebih dari 24 jam, karena akan menimbulkan pertumbuhan mikroba dan bau tidak sedap.
Agar cepat kering, bila tidak ada sinar matahari, gunakan kipas angin dengan kecepatan tinggi agar penguapan air cepat terjadi.
Sumber: Do It Yourself Rumah Bersih dan Sehat – Ira Tri Onggo
[Sdz]