ChanelMuslim.com – Pertarungan antara doa dan bala di langit. Sesungguhnya doa berjumpa dengan bala (musibah), mereka berdua bertarung sengit sampai hari kiamat.
Oleh: Ustaz Farid Nu’man Hasan
Kata orang atheis, doa hanyalah omong kosong dan hiburan orang-orang lemah
Kata orang pesimis, doa itu tidak ada manfaatnya
Kata orang sombong, yang penting usaha nyata, doa itu gak ngefek
Sementara itu, kata Allah Ta’ala dalam Al Quran: “Berdoalah kepadaKu niscaya aku kabulkan.” (QS. Ghafir: 60)
Kata Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dalam hadits: Doa itu senjata orang beriman – ad du’a silaahul mu’min.
(HR. Al Hakim no. 1812, katanya: shahih. Imam Asy Syaukani: Dihasankan oleh Ibnu Majah dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban. Lihat Wilayatullah wath Thariq Ilaiha, hlm. 483)
Baca Juga: 11 Amalan Langit Penolak Bala
Pertarungan antara Doa dan Bala di Langit
Tentunya tidak lupa dengan berusaha dan berikhtiar, karena doa dan usaha adalah sebab syar’i yang yang mesti dilakukan manusia.
Maka, ikhtiarlah sebaik-baiknya dan berdoalah sebanyak-banyaknya agar doa dan usaha itu menjadi pemenang dalam “Pertarungan antara doa dan bala”.
Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:
وَإِنَّ الدُّعَاءَ لَيَلْقَى الْبَلَاءَ، فَيَعْتَلِجَانِ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ
Sesungguhnya doa berjumpa dengan bala (musibah), mereka berdua bertarung sengit sampai hari kiamat.
(HR. Ath Thabarani dalam Al Awsath, no. 2498. Al Hakim berkata: shahih. Lihat Al Mustadrak no. 1813. Sementara Syaikh Al Albani menyatakan hasan. Lihat Shahihul Jaami’ no. 7739)
Maka menangkanlah pertarungan itu dengan berdoa sebaik-baiknya dan sebanyak-banyaknya, jangan pernah bosan, dan penuhilah adab-adab berdoa.
Sebab, kata Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam sesungguhnya qadha tidaklah bisa ditolak kecuali dengan doa. (HR. At Tirmidzi, dishahihkan oleh Al Hakim dan Ibnu Hibban. Al Badrul Munir, 9/174)
Wallahu a’lam wal musta’an. Sahabat Muslim, semoga kita bisa memenangkan pertarungan doa-doa kita di langit dan mengalahkan bala yang mungkin terjadi.[ind]