ChanelMuslim.com – Sebagian besar dari kita, mungkin bertanya-tanya apakah boleh tak menutup aurat saat membaca Qur’an. Seperti pertanyaan yang ditanyakan berikut.
Assalamu’alaikum, Ustadz. Bagaimana hukumnya muraja’ah tanpa memakai jilbab? Misalnya kami sedang santai-santai atau memasak, lalu ingin muraja’ah, tetapi dalam keadaan tidak menutup aurat. Sama halnya seperti anak kecil muraja’ah sambil bermain.
Dijawab oleh: Ustaz Farid Nu’man Hasan Hafizhahullah.
Baca Juga: Mengapa Al-Qur’an jadi Mukjizat Terbesar Sepanjang Masa?
Apakah Boleh Tak Menutup Aurat saat Membaca Qur’an?
Wa’alaikumussalam wa Rahmatullah wa Barakatuh. Membaca Al-Qur’an, boleh saja walau dalam keadaan tidak memakai hijab, sebab itu bukan syarat saat membaca Al Qur’an.
Hanya saja memang itu kesopanan yang seharusnya kita lakukan terhadap Al Qur’an. Dalam Fatawa Asy Syabakah Al Islamiyyah dikatakan:
فإنه يجوز للمرأة أن تقرأ القرآن من غير أن تضع حجاباً على رأسها. إذ لم يرد في الكتاب والسنة ما يأمرها بتغطية رأسها عند تلاوة القرآن، ولو غطته من باب كمال الأدب مع كتاب الله فيرجى لها إن شاء الله أن تثاب على ذلك
Sesungguhnya, boleh saja bagi wanita membaca Al Qur’an dalam keadaan tidak memakai hijab di kepalanya. Karena, tidak ada dalil dalam Al Qur’an dan As Sunnah yang memerintahkan demikian saat hendak membaca Al Qur’an.
Namun, memakai hijab di kepala merupakan adab seseorang bersama Al Qur’an, yang darinya dia bisa mendapatkan pahala, Insya Allah. (Fatawa Asy Syabakah Al Islamiyyah No. 2379)
Sumber: Alfahmu.id, website resmi Ustaz Farid Nu’man.