ChanelMuslim.com – Jaga semangat untuk menghafal Al-Qur’an, walaupun tak hafal-hafal. Begitu mulianya Al Quran bagi kita, karena dia adalah Kalam Allah Subhanahu wa taala yang berfungsi sebagai pedoman dan jalan hidup.
Dari Abu Umamah al-Bahili, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
“Bacalah Al Quran, maka sesungguhnya ia akan datang di hari kiamat memberi syafaat kepada pembacanya.”
Hadis ini memerintahkan agar menjadikan Al Quran sebagai bacaan utama harian kita.
Hampir semua muslim terpanggil untuk menghafal kitabullah yang mulia.
Tapi apa daya, dengan kemampuan yang ada, menghafal Juz amma pun serasa mau nyerah saja.
Gambaran yang mau menghafal, kudu hafal 30 juz segera. Itupun di tempuh pingin dalam dua tahun rencana. Ditambah kondisi yang sibuk, akhirnya menyerah sebelum mencoba…..
Ia lupa bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam sekalipun butuh waktu 22 tahun lamanya.
Para sahabat pun juga butuh waktu yang lama, tapi hari-harinya terus berjuang menghafal kapan saja. Menghafal untuk tidak hafal, nampak sederhana.
Baca Juga: Buya Ike Muttaqin Beri Trik Jitu Hafal Quran Bagi Orang Sibuk
Semangat Menghafal Al-Qur’an Walau tak Hafal-hafal
Sebuah ajakan untuk menghafal, sekalipun hasilnya tak hafal juga. Tapi predikat penghafal Al-Qur’an sudah kita dapatkan.
Supaya lebih mudah dicerna. Sekalipun diisi generasi yang tak lagi muda, menghafal Al-Quran bisa dimulai dari surat-surat yang akrab di telinga, terdengar tak langka dan biasa.
Surat Yaa sin, Al Waqiah, Al Mulk dan Ar Rohmaan begitu menggoda. Tak harus berurutan, yang penting suka dan menghafal ayat demi ayatnya selagi berusia.
Bahwa akhirnya tak juga selesai 30 juz tuntas menjadi cita. Setidaknya, tercatat sudah sebagai kafilah penghafal yang setia. Dan itu alangkah mulianya.
Yang dengan Al-Qur’an mencoba berlaga sebagai yang mencinta. Dengan menghafal semampu kita bisa.
Semangat untuk terus menghafal, Bro and Sis. Semoga dengan hafalan quran tersebut, bisa menjaga dan melindungi diri ini dari godaan maksiat dan keburukan. [ind]