• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 23 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Parenting

Pengalaman Ramadan Menjauhkan Remaja dari Ponsel

24/03/2023
in Parenting, Unggulan
Pengalaman Ramadan Menjauhkan Remaja dari Ponsel

(foto: pixabay)

85
SHARES
655
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

PENGALAMAN Ramadan menjauhkan remaja dari ponsel ditulis oleh Kak Eka Wardhana (Rumah Pensil Publisher) berikut ini.

“Insinyur Taqi diharap menghadap ke bagian desain, Insinyur Taqi diharap menghadap ke bagian desain..,” ujar saya berulang-ulang, ala-ala panggilan dari pengeras suara di pabrik besar kepada pekerja ahlinya.

“Ya,” ujar Taqi putra saya dengan datar. Ia meninggalkan ponselnya di meja dan datang kepada saya.

“Silakan Pak Insinyur mulai menggunting,” sambut saya sambil menunjuk rancangan yang telah saya ukur dan garis di atas kertas.

Taqi yang di Ramadan 1441 H itu berusia 14 tahun menurut. Ia pun duduk dan mulai menggunting. Ia memang anak penurut, mudah mengikuti aturan dan punya disiplin.

Setiap azan selesai berkumandang, ia telah selesai berwudhu, menunggu saya untuk shalat berjamaah.

Namun seperti halnya remaja yang lain, ketika harus mengisolasi diri di rumah di masa pandemi COVID 19 ini, ia jadi tambah dekat dengan ponselnya.

Apalagi saat Ramadan tiba, seolah rasa lapar jadi alasan untuk tidak ngapa-ngapain selain main game di laptop dan ponsel.

Saya coba cari cara bagaimana mengatasi hal ini, bukan dengan terburu-buru dan berpikir keras sih, justru dengan tenang dan santai.

Baca Juga: Pengalaman Ramadan di Negara Cina

Pengalaman Ramadan Menjauhkan Remaja dari Ponsel

Sampai akhirnya saya memutuskan untuk menularkan padanya ilmu membuat kapal kertas yang saya dapat dari papa saya dulu di masa kecil.

Hasilnya? Efektif dan menyenangkan.

Saat Taqi menggunting karton manila (istilah kami: memotong baja dengan laser), melihat dan mengelem (istilah kami: mengelas baja), ia fokus pada proses dan melupakan ponsel buat sejenak dan beberapa waktu setelahnya.

Yang mengejutkan, setelah kapal kami selesai, ia memang berhasil mengurangi interaksinya dengan ponsel, melalui cara lain: membuat komik sendiri.

Seolah tahu bahwa dengan mengajaknya membuat kapal kertas, saya ingin ia melakukan hal yang berguna dan produktif alih-alih bermain ponsel.

Ramadan kali ini penuh hikmah buat saya dan Taqi. Kalau Ayah dan Bunda mau tahu cara mendekati anak di masa remaja yang labil, sederhana saja:

1. Jangan langsung menyalahkan, tetapi mendekati. Saya tak mengatakan “Taqi, jangan banyak main hape!”, saya hanya bilang, “Taqi, agar tidak melulu main hape, gimana kalau kita membuat kapal perang kertas?”

2. Tahu apa yang mereka sukai. Dulu Taqi suka merangkai lego. Maka kini saya mengajaknya melakukan hal yang sama hanya dengan level yang lebih tinggi, sesuai perkembangan otaknya.

3. Lakukan bersama, dengan cara menyenangkan. Remaja akan mudah menurut bila mereka lihat kita melakukan hal yang kita suruh dengan cara lebih baik dan bersama-sama dengan mereka.

Salam Smart Parents![ind]

Tags: Pengalaman Ramadan Menjauhkan Remaja dari Ponsel
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Cara Mencegah Bibir Kering saat Puasa

Next Post

Orang yang Berpuasa Mampu Mengatasi Masalah Dakwah

Next Post
Orang yang Berpuasa Mampu Mengatasi Masalah Dakwah

Orang yang Berpuasa Mampu Mengatasi Masalah Dakwah

Masalah makan pada anak

Usia Ideal si Kecil untuk Ikut Berpuasa

Menata Hati

Menata Hati

  • Pulau Komodo NTT Dinobatkan Menjadi Destinasi Terbaik Dunia 2026 Versi BBC

    Pulau Komodo NTT Dinobatkan Menjadi Destinasi Terbaik Dunia 2026 Versi BBC

    130 shares
    Share 52 Tweet 33
  • Hukum Perayaan Hari Ibu dalam Islam

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Batik Danar Hadi Tampilkan Fashion Show Bertema Kembang Parang

    137 shares
    Share 55 Tweet 34
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3297 shares
    Share 1319 Tweet 824
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7740 shares
    Share 3096 Tweet 1935
  • Hadis tentang Lima Malam saat Doa Tidak Tertolak

    420 shares
    Share 168 Tweet 105
  • Salimah Medan Menggelar Halalbihalal Akbar di Masjid Raya Aceh Sepakat

    106 shares
    Share 42 Tweet 27
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    476 shares
    Share 190 Tweet 119
  • KPIPA Bahas Salah Paham Boikot

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Indonesia Mendongeng 12 Ajak Santri TPQ Se-Nusantara 2025 Peduli Palestina dan Korban Banjir Sumatera

    74 shares
    Share 30 Tweet 19
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga