Suka ada yang nanya, “Bagaimana sih kurikulum pendidikan Islam yang adaptable buat di rumah?”
Buat saya kurikulum yang utama yang harus diajarkan kepada anak di rumah adalah persoalan adab yang mencakup karakter, manner dan akhlak.
Seperti yang Papin bilang, satu karakter ustadz bijaksana dalam Serdadu Kumbang, “Papin tidak bahagia jika cucu Papin cerdas di kepala tapi tak cerdas di hati.” Begitulah kira-kira.
Lalu darimana kita bisa memberi pembelajaran soal adab ini? Yang utama, selalu jawabannya adalah keteladanan orangtua. Pembelajaran juga bisa diberikan lewat kisah Rasulullah dan para sahabat. Kelihatannya klise yah.
Tapi ada sesuatu yang penting dan besar yang bisa kita pelajari dari bagaimana Rasulullah mendidik dan mencetak generasi sahabat. Ada ratusan bahkan ribuan keteladanan yang bisa kita ambil sebagai cetak biru dalam mendidik anak2 kita.
Yang perlu kita pelajari adalah pola pendidikan Rasulullah kepada generasi sahabat. Untuk itu kita perlu banyak belajar Sirah agar bisa memahaminya.
Contohlah Rasulullah dalam mendidik Ibnu Abbas, Mu’adz bin Jabal, Khalid bin Walid, Abdurrahman bin ‘Auf dan sahabat-sahabat lainnya. Mereka lulusan pertama dari madrasah Rasulullah.
– Maya –