• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 9 Februari, 2023
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Parenting

Cara Membangun Kepercayaan Diri Anak

Januari 6, 2023
in Parenting
Jangan merasa terbebani dengan kehadiran anak

Foto: Pexels/Pixabay

67
SHARES
516
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

CARA membangun kepercayaan diri anak bisa dimulai dari rumah. Pada masa pubertas, para remaja seringkali mengalami krisis percaya diri atau minder.

Mereka merasa minder dengan hal-hal yang melekat pada dirinya. Mereka selalu melihat kekurangan-kekurangan mereka dan tidak mampu melihat potensi-potensi di dalam diri mereka.

Baca Juga: 21 Cara Mengatasi Anak yang Kurang Percaya Diri

Cara Membangun Kepercayaan Diri Anak

Kekurangan yang mereka lihat itu biasa seperti postur tubuh, warna kulit atau bahkan karena status sosial. Ini membuat mereka enggan bersosialisasi dan memilih untuk menyendiri.

Hal ini akan menghambat potensi-potensi yang dimiliknya dan bisa menyebabkan kesulitan hidup saat mereka dewasa.

Penyebab anak menjadi minder lebih banyak karena pola asuh orangtua. Pola asuh yang membahayakan anak adalah pola asuh yang penuh hinaan dan celaan.

Ada juga yang memanjakan anak secara berlebihan. Orangtua juga kerap berlaku pilih kasih terhadap anak-anaknya. Selain faktor pola asuh ada juga karena cacat, yatim atau kemiskinan.

Sebagai orangtua ada beberapa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi anak-anak yang krisis percaya diri.

Berikan motivasi

Motivasi orangtua adalah hal terpenting bagi anak. Ketika anak kehilangan kepercayaan dirinya dan takut untuk melakukan sesuatu, hindari untuk memarahinya.

Itu hanya akan menimbulkan ketakutan baru baginya. Yang perlu kita lakukan adalah membuat anak mengenal dirinya sendiri.

Bantu anak untuk mengetahui potensi-potensi di dalam dirinya dan tidak selalu mengkhawatirkan kekurangan-kekurangan yang ada.

Bantu anak untuk memahami bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Bantu anak untuk mencintai dirinya sendiri.

Mengajarkan pentingnya menghargai perjuangan

Memotivasi anak untuk mau memulai sesuatu kegiatan yang baik untuk menemukan potensinya. Damping anak menemukan passionnya, sesuatu yang bisa membuat dirinya merasa hidup.

Selalu menyemangatinya untuk tetap semangat memperjuangkan sesuatu yang sudah ia mulai. Besarkan hatinya ketika mengalami kegagalan karena kegagalan bukanlah akhir segalanya. Bisa jadi itu awal dari segalanya.

Mendorong anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial atau organisasi

Membuat anak yang minderan untuk keluar rumah dan beraktifitas sosial bukanlah perkara yang mudah. Anak-anak seperti ini lebih memilih tinggal di rumah daripada harus bertemu banyak orang apalagi yang belum mereka kenal.

Terkadang ada saatnya kita perlu sedikit memaksa tapi sebelumnya kita harus yakin jika kegiatan itu akan menarik minatnya.

Jadikanlah rumah sebagai sumber kekuatan

Orangtua harus banyak mengevaluasi pola asuh yang mereka terapkan untuk anak-anaknya. Kita ingin anak-anak taat kepada ayah bundanya dengan penuh kecintaan.

Ciptakanlah suasana rumah yang hangat di mana orangtua mau mendengarkan cerita anak-anaknya.

Percaya diri merupakan salah satu indikator emosional yang baik. Kepercayaan diri meningkatkan peluang keberhasilan anak untuk mengatasi masalah di kehidupan sosialnya juga meningkatkan kualitas hidupnya. [Maya Agustiana/Cms]

 

Tags: Cara membangun kepercayaan diri anak
Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC
Previous Post

BAZNAS Gelar Tasyakuran Satu Tahun Pimpinan BAZNAS 2020-2025

Next Post

Kesalahpahaman tentang Perbedaan Aturan Syariat antara Laki-Laki dan Wanita (2)

Next Post
Kesalahpahaman tentang Perbedaan Aturan Syariat antara Laki-Laki dan Wanita (2)

Kesalahpahaman tentang Perbedaan Aturan Syariat antara Laki-Laki dan Wanita (2)

Muadz bin Jabal yang Selalu Mengingat Kematian

Muadz bin Jabal yang Selalu Mengingat Kematian

Cara agar Rumah Kita Penuh dengan Rahmat Allah

Tips Agar Rumah Serasa Surga

FOKUS+

TERPOPULER

  • shakila premium

    Kenalan sama Bahan Shakila Premium yang Lagi Naik Daun Yuk!

    25660 shares
    Share 10264 Tweet 6415
  • Youtuber Pakistan Hassan Abid Hapus Akun dengan Jutaan Pengikut Karena Takut Dosa Jariyah

    317 shares
    Share 127 Tweet 79
  • 5 Pro dan Kontra Media Sosial

    2554 shares
    Share 1022 Tweet 639
  • Arabiki Sausage Buatan Singapura Mengandung Babi? Ini Penjelasan Pakar

    289 shares
    Share 116 Tweet 72
  • Filatosofi, Filosofi di Balik Lato-lato

    429 shares
    Share 172 Tweet 107
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    7648 shares
    Share 3059 Tweet 1912
  • Doa untuk Turki dan Suriah

    197 shares
    Share 79 Tweet 49
  • Lirik dan Terjemahan Lagu Rahmatun Lil’Alameen – Maher Zain, Viral di TikTok

    756 shares
    Share 302 Tweet 189
  • Langkah Mencapai Target di 2023 dengan SMART

    205 shares
    Share 82 Tweet 51
  • Cara Beristighfar untuk Orangtua yang Sudah Meninggal

    1280 shares
    Share 512 Tweet 320
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • CAREERS

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga