AYAH Bunda, inner child adalah anak kecil yang berada di dalam diri, sosok anak-anak dalam diri kita yang masih melekat pada diri meski setelah kita dewasa.
Luka pada masa kecil ini dapat membekas hingga dewasa bahkan mempengaruhi nasib kita di masa depan.
Master Trainer NLP Great Parenting Yant Subianto menjelaskan bahwa inner child akan terus menetap dan bersembunyi di dalam diri kamu.
“Bagian ini menggenggam erat setiap ingatan dan emosi yang pernah kamu alami saat masih kecil, baik yang indah maupun yang buruk,” jelas Yant dalam Sharing and Discussion Self-Parenting All About Inner Child, Kamis (16/9) melalui aplikasi rapat virtual.
Memori anak membawa DNA dari orangtuanya, baik unsur fisik maupun ruh. Setiap anak memiliki warisan dari orang tua dan leluhurnya.
Inner child bekerja berdasarkan kumpulan memori yang ada dalam diri yang terkumpul dalam pikiran bawah sadar, baik memori yang positif maupun negatif.
“Inner child yang negatif inilah yang perlu diperhatikan karena berdampak pada saat dewasa,” tambah Yant.
Yant mengumpamakan, anak kecil yang merasakan kesulitan hidup, misalnya pernah tinggal di pengungsian, mengalami musibah bencana alam, dan sebagainya, akan melalui proses degradasi mental.
“Proses degradasi mental saat di pengungsian dan di rumah akan teringat dalam memorinya menjadi sebuah memori yang melekat, yang bisa mempengaruhi karakternya di masa depan,” ungkap Yant yang berasal dari Purworejo itu.
Baca Juga: Obat untuk Inner Child
Ayah Bunda, Inilah Penyebab Luka Inner Child yang Dapat Membekas Hingga Dewasa
Bunda, berikut beberapa peristiwa yang dapat menyebabkan luka masa kecil dalam diri seseorang.
kehilangan orangtua atau wali dan keluarga dekat
kekerasan fisik, emosional atau seksual
pengabaian
penyakit serius
perundungan atau bullying
bencana alam seperti gempa, banjir, hidup di pengungsian, perang
perpecahan dan kekerasan dalam rumah tangga
penyalahgunaan alkohol dan obat-obatan terlarang
ada anggota keluarga yang memiliki gangguan mental. Anak bisa minder, malu, dll.
terpisahkan dari keluarga
Beberapa peristiwa atau kejadian itu dapat menjadi luka dalam diri sehingga membekas hingga dewasa. Namun, tidak semua peristiwa menyakitkan akan menjadi luka inner child.
Baca Juga: Suri Tauladan Hal Kecil untuk Anak
Ciri Luka Masa Kecil
Berikut beberapa ciri inner child yang sering terjadi.
merasa ada yang salah dengan diri
selalu berusaha menyenangkan semua orang
terkadang merasa senang jika bermasalah dengan orang lain
susah move on dari orang lain
sering kali merasa cemas jika dihadapkan dengan sesuatu yang baru
rasa bersalah jika memberikan batasan atas diri kepada orang lain
selalu berusaha untuk menjadi yang terdepan
perfeksionis
sering kesulitan memulai dan menyelesaikan tugas
selalu mengkritik diri sendiri
sering merasa malu saat harus menunjukkan perasaan
malu dengan bentuk tubuh sendiri
sering menaruh curiga kepada orang lain
berusaha menghindari konflik bagaimana pun caranya
takut ditinggalkan
Baca Juga: Jika Anak Sekolah Terlalu Dini
Terapi Luka dan Penyembuhannya
Jika ciri-ciri itu terjadi pada diri kamu, kamu harus waspada dan berusaha untuk mencari penyebab dan berdamai dengan dirimu.
Dalam Neuro Linguistic Program (NLP) Communication Model, para praktisi akan melakukan stimulasi eksternal, mengeksplorasi perilakunya, melakukan pemahaman kesadaran terhadap dirinya.
“Luka masa lalu apa yang menyebabkan dia menjadi seperti ini pada saat ini, itu yang kita coba gali,” papar Yant.
Yant mengemukakan bahwa penting bagi orang tua untuk menjelaskan segala sesuatu yang ditanyakan anak sesuai dengan logika anak.
“Anak-anak punya banyak pertanyaan, jika memori itu sinkron dengan apa yang dijelaskan, tidak ada akan luka inner child,” jelasnya.
Yant memberikan saran agar siapapun yang memiliki luka masa kecil harus mencoba untuk menyeimbangkan kembali inner child dan adult life.
“Hubungkan kondisi sekarang dengan memori masa lalu. Kalau ada sesuatu, cek memori masa kecil. Kalau ada hubungan, apakah ada luka yang belum disembuhkan,” kata Yant.
Selanjutnya, terapi atau proses penyelarasan inner child yang terjadi akan dilakukan pada mereka yang memiliki luka inner child. [ind]