ChanelMuslim.com – Kalimat inspiratif ini bisa menjadi penyemangat bagi Ayah Bunda dalam mengaplikasikan ilmu parenting atau pengasuhan anak.
Ajarkan kepada anak doa milyaran pahala
“Robbanagh-fir lii wa liwaalidayya wa lil mu’miniina yauma yaquumul hisaab”, Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat). (QS. Ibraahiim: 41). “Siapa yang beristighfar (memintakan ampunan) untuk orang-orang beriman laki-laki dan perempuan maka Allah mencatat kebaikan untuknya sebanyak kaum mukminin dan mukminat.” (HR. At-Thabrani)
Pastikan anakmu memiliki sifat jujur
sebab puncak dari kemuliaan akhlak adalah kejujuran
Apakah ada upaya yang sama untuk membantu kesuksesan mereka di akhirat
Kita mungkin bersusah payah, berletih-letih, membanting tulang, penuh cucuran keringat bahkan darah untuk membantu kesuksesan mereka di masa depan, namun apakah ada upaya yang sama untuk membantu kesuksesan mereka di masa depan yang sebenarnya (akhirat)
Khawatir akan masa depan anak (akhirat)
Banyak orang tua khawatir dengan masa depan anaknya, tapi lucunya mereka tidak khawatir akan masa depan anaknya yang sebenarnya (akhirat)
Biasakan untuk meminta maaf jika anak bersalah kepada orang lain
agar menjadi karakter terbiasa/karakter, bisa jadi ia bersalah kepada Ayah, Bunda, Kakak/Adik atau dengan siapapun, pahamkan bahwa dosa kepada manusia tidak akan terhapus hanya dengan istighfar kepada Allah saja tetapi akan terhapus ketika kita sudah meminta maaf kepada orang tersebut
Saat anak memasak ajari untuk tidak membuang air panas di sembarang tempat
khususnya di kamar mandi sebab bisa jadi ada jin yang mati terkena air panas atau saat membuang di wastafel dapur maka jangan lupa ucapkan basmallah
Biasakan mencium anak
“Datang seorang arab badui kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata, “Apakah kalian mencium anak-anak laki-laki?, kami tidak mencium mereka”. Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Aku tidak bisa berbuat apa-apa kalau Allah mencabut rasa rahmat/sayang dari hatimu” (HR. Bukhari dan Muslim)
Larang dan cegah anak berkeliaran di sore hari (saat maghrib)
dan tutup semua pintu/jendela, jika terpaksa maka jangan lupa ucapkan salam, dzikir dan ta’awud saat masuk rumah, “Ketika waktu malam tiba, laranglah anak-anakmu (keluar rumah), karena setan itu berinteraksi dan bertebaran pada waktu itu. Ketika waktu Isya sudah lewat, maka kalian boleh membiarkan mereka bermain. Tutuplah pintu sambil berzikir pada Allah Subhanahu wa taala.” (HR. Bukhari),
Baca Juga: Ini 10 Inspirasi Pemuda ala Atlet Wushu Nasional, Hulaefi
21 Kalimat Inspiratif dalam Parenting
“Jika sore hari mulai gelap, tahanlah bayi-bayi kalian sebab iblis mulai bergentayangan pada saat itu. Jika sesaat dari malam telah berlalu, maka lepaslah mereka, kunci pintu rumah dan sebutlah nama Allah sebab setan tidak membuka pintu yang tertutup. Dan tutup rapat tempat air kalian dan sebutlah nama Allah dan tutup tempat makanan kalian dan sebutlah nama Allah meskipun kalian mendapatkan sesuatu padanya.” (HR. Muslim)
Jika Ayah malas berilmu, Bunda malas belajar
lalu apa yang bisa diajarkan kepada anak
Baik buruknya anak perempuan berdampak pada keluarganya
Perempuan yang baik akan memuliakan ayah dan suaminya meskipun mereka kurang sholeh. Perempuan yang buruk akan menghinakan ayah dan suaminya meskipun mereka sholeh
Sejak kecil, biasakan anak untuk mendoakan kedua orang tuanya
sebab saat orang tua meninggal, amalnya sudah terputus maka anaklah yang menjadi harapan kedua orang tuanya
Pada hari Jumat, ajaklah anak untuk memperbanyak sholawat
“Orang yang paling dekat denganku nanti pada hari kiamat adala mereka yang paling banyak membaca shalawat untukku” (HR. Turmudzi)
Saat memberi perintah, jangan berteriak-teriak
sehingga didengar oleh orang lain, lebih baik dekati anak atau panggil anak mendekat lalu sampaikan keinginannya, itu lebih bisa diterima anak
Saat memanggil anak, panggillah dengan sopan
Dengan nada yang rendah, jangan berteriak dengan nada yang tinggi seperti keledai, “Sederhanalah kamu dalam berjalan dan turunkan nada suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.” (QS. Luqman: 19)
Membaca Al-Qur’an selepas subuh dan maghrib
Menurut Dr. Al Qarni, membaca Al Quran, selepas subuh dan maghrib dapat meningkatkan kecerdasan otak hingga 80%, cocok dibiasakan pada anak-anak
Saat maghrib biasakan untuk membaca surat Al Ikhlas sebanyak 10 kali
Beritahu amalan membaca surat ini 10 kali, Allah akan membangunkan istana di surga “Siapa yang membaca qul huwallahu ahad sampai ia merampungkannya (surat Al-Ikhlas, pen.) sebanyak sepuluh kali, maka akan dibangunkan baginya rumah di surga.” (HR. Ahmad)
Doa orang tua itu mustajab, gunakan untuk mendoakan anak-anakmu
“Tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi yaitu doa orang tua, doa orang yang bepergian (safar) dan doa orang yang dizholimi.” (HR. Abu Daud)
Ayah jangan lengah
Engkau kira tanggung jawab mendidik anak-anakmu itu adalah tanggung jawab ibunya, padahal kelak yang ditanya di akherat itu ayahnya
Perhatikan pendidikan agama anak
Banyak orang mencari uang untuk urusan dunia, memperbanyak investasi rumah, deposito, membeli banyak tanah, berburu banyak gelar, hingga agama anaknya tidak diperhatikan padahal investasi paling mahal itu adalah anak yang sholeh
Ayah, Bunda, menyuruh anak sholat itu hukumnya wajib
Jika engkau tidak melakukannya maka engkau berdosa, “Perintahkan anak-anak kalian untuk melakukan shalat saat usia mereka tujuh tahun, dan pukullah mereka saat usia sepuluh tahun. Dan pisahkan tempat tidur mereka.” (HR. Abu Daud dan Ahmad)
Ajarkan kepada anak untuk selalu mengingat kebaikan orang lain kepada dirinya
Dan mengingat keburukannya kepada orang lain serta ajarkan untuk senantiasa melupakan keburukan orang lain kepadanya dan melupakan kebaikannya kepada orang lain.
Sahabat Muslim, itulah 21 kalimat inspiratif yang diambil dari Kulwap Tumbuh Yuk tulisan Randy Ariyanto W. dan Dyah Lestyarini dari Rumah Pintar Aisha. Semoga bermanfaat.[ind]