ChanelMuslim.com – Tentang rezeki: yang kerja keras belum tentu mendapat banyak, yang kerja sedikit belum tentu mendapat sedikit. Karena sesungguhnya sifat rezeki adalah mengejar, bukan dikejar.
Rezeki akan mendatangi, bahkan akan mengejar, hanya kepada orang yang pantas didatangi. Maka, pantaskan dan patutkan diri untuk pantas didatangi, atau bahkan dikejar rezeki. Inilah hakikat ikhtiar.
Setiap dari kita telah ditetapkan rezekinya sendiri-sendiri. Karena ikhtiar adalah kuasa manusia, namun rezeki adalah kuasa Allah azza wajalla. Dan manusia tidak akan dimatikan, hingga ketetapan rezekinya telah ia terima, seluruhnya.
Baca juga: Pukulan Tak Terlupakan
Ada yang diluaskan rezekinya dalam bentuk harta, ada yang diluaskan dalam bentuk kesehatan, ada yang diluaskan dalam bentuk ketenangan, keamanan, ada yang diluaskan dalam kemudahan menerima ilmu, ada yang diluaskan dalam bentuk keluarga dan anak keturunan yang shalih.
Ada yang dimudahkan dalam amalan dan ibadahnya. Dan yang paling indah, adalah diteguhkan dalam hidayah Islam. Hakikat rezeki bukanlah hanya harta, rezeki adalah seluruh rahmat Allah subhanahu wa ta’ala.
Inilah di antara jenis rezeki yang terus mengalir dari Allah subhanahu wa ta’ala.
1. Rezeki yang Telah Dijamin
وَمَا مِنْ دَاۤبَّةٍ فِى الْاَرْضِ اِلَّا عَلَى اللّٰهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا ۗ كُلٌّ فِيْ كِتٰبٍ مُّبِيْنٍ
“Tidak ada satu makhluk melatapun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin Allah rezekinya.” (QS. Hud : 6)
2. Rezeki karena Usaha
وَاَنْ لَّيْسَ لِلْاِنْسَانِ اِلَّا مَا سَعٰىۙ
“Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya.” (QS. An-Najm : 39)
3. Rezeki Karena Bersyukur.
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ
“Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu.”
(QS. Ibrahim: 7)
4. Rezeki Tak Terduga
“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah nescaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.” (QS. At-Thalaq: 2-3)
Baca selengkapnya di oase ChanelMuslim.com