ChanelMuslim.com – Mengupas kurma sebagai menu takjil utama. Menjelang bulan Ramadan, bursa pasar kurma mulai marak dengan banyaknya tawaran berbagai jenis kurma, ada Kurma Ajwa, Kurma Muda, Kurma Palm’Fruit, Kurma Date Crown, Kurma Medjool, Kurma Golden Valley, Kurma Sukari, Kurma Barari, Kurma Ruthob dan masih banyak lagi yang lainnya dengan segala kelebihan dan khasiatnya masing-masing.
Konsumen tinggal memilih lebih suka tekstur kurma jenis apa dan disesuaikan dengan budget masing-masing.
Berbuka puasa sangat dianjurkan mengunakan kurma sebagai menu takjilnya, sebagaimana dalam hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasalam.
إِذَا أَفْطَرَ أَحَدُكُمْ فَلْيُفْطِرْ عَلَى تَمْرٍ ، فَإِنَّهُ بَرَكَةٌ ، فَإِنْ لَمْ يَجِدْ تَمْرًا فَالمَاءُ فَإِنَّهُ طَهُورٌ
“Jika salah seorang dari kalian berbuka puasa, maka berbukalah dengan kurma kering (tamr), karena hal itu mengandung keberkahan. Jika tidak ada, maka berbukalah dengan air karena air itu menyucikan.” (HR. Al-Tirmidzi)
Baca juga: Mengenal Shalat Tarawih
Inilah yang mendasari bermunculannya banyak kurma di bulan Ramadan. Semua ingin melaksanakan sunnah Rasulullah. Semua berusaha melaksanakan anjuran Rasullullah shallallahu ‘alaihi wasalam agar mendapatkan keberkahan.
Bukan tanpa alasan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasalam menganjurkan kurma sebagai makanan buka puasa, melainkan karena kurma mengandung banyak khasiat dan manfaat yang sangat bagus untuk kesehatan, sebagaimana tercantum dalam beberapa hadist sebagai berikut:
Dari Anas bin Malik ra. Berkata :
كَانَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم يُفْطِرُ عَلَى رُطَبَاتٍ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّيَ ، فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ ، فَعَلَى تَمَرَاتٍ ، فَإِنْ لَمْ تَكُنْ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ
“Nabi Muhammad SAW berbuka puasa dengan dengan kurma basah (ruthabat) sebelum menunaikan salat. Jika tidak ada kurma basah, beliau berbuka dengan kurma kering (tamr). Dan jika tidak ada juga, beliau berbuka dengan seteguk air.” (HR. Abu Daud)
Dari Shahabat Sa’ad bin Abi Waqqash, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, bersabda,
مَنْ تَصَبَّحَ بِسَبْعِ تَمَرَاتٍ عَجْوَةً، لَمْ يَضُرَّهُ ذَلِكَ الْيَوْمَ سُمٌّ وَلاَ سِحْرٌ
“Barangsiapa mengkonsumsi tujuh butir kurma Ajwah pada pagi hari, maka pada hari itu ia tidak akan terkena racun maupun sihir.” (HR. Bukhari Muslim)
Baca selengkapnya di oase ChanelMuslim.com