• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 10 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Nasihat

Mengukur Kapasitas Diri

Januari 21, 2022
in Nasihat
Yang Mulia itu Yang Paling Takwa

Ilustrasi, foto: musliminc.com

82
SHARES
633
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com- Seorang pembesar bersengketa pendapat tentang sepatunya. Menurutnya, semua sepatu yang pernah ia coba selalu kekecilan.

Hal tersebut menjadikan para penjual sepatu terheran-heran. “Tapi kok menurut saya, kaki bapak yang kekecilan. Bukan sepatunya,” ucap salah seorang pedagang sepatu.

Sayangnya, sang pembesar tidak sependapat. Ia begitu yakin kalau sepatu yang dijual itu yang kekecilan.

Begitu seterusnya, hampir semua toko sepatu selalu berpandangan sama. Kaki sang pembesar itulah yang kekecilan, bukan sepatunya.

Perpedaaan pandangan ini pun tidak kunjung selesai. Akhirnya, ada seorang penjual sepatu yang berpikir lain.

Ia tidak memberikan sepatu yang lebih besar dari ukuran kaki sang pembesar. Sebaliknya, ia justru menyodorkan yang lebih kecil dari ukuran kaki sang pembesar.

Apa yang terjadi? Sang pembesar menilai bahwa ukuran itulah yang cocok. Sepatu itu pun ia pakai meskipun banyak orang menilai ukurannya kekecilan.

**

Tidak jarang orang menilai dirinya dengan penilaian yang tidak obyektif. Seolah-olah bahwa kapasitas dirinya sangat besar sehingga tidak memadai untuk “wadah” yang akan ia tempati.

Penilaian subjektif itu akan terus seperti itu meskipun banyak pihak yang ingin meluruskan. Tapi karena ia merasa yakin tentang besarnya kapasitas dirinya itu, kecocokan menjadi sulit terjadi.

Kecuali, ketika ia ditempatkan di sebuah wadah yang kecil. Sontak ia akan merasa nyaman, cocok, dan pas.

Hal itu karena memang kapasitas dirinya kecil. Meskipun ia mengakunya sangat besar.

Jadi, berhati-hatilah dengan ego diri yang merasa diri bernilai besar. Karena boleh jadi, besar menurut diri sendiri sebenarnya sangat kecil dalam pandangan banyak orang. [Mh]

Tags: mengukur kapasitas diri
Previous Post

IHH Turki Bantu Lebih 124.000 Anak Yatim pada 2021

Next Post

 Jatuh Cinta pada Dua Gadis (2)

Next Post
Jatuh Cinta pada Dua Gadis (2)

 Jatuh Cinta pada Dua Gadis (2)

Surah Yusuf Ayat 1-3: Kisah Terbaik dalam Al-Quran

Surah Yusuf Ayat 1-3: Kisah Terbaik dalam Al-Quran

Tiga Cara agar Menjadi Teman yang Baik

Tiga Cara agar Menjadi Teman yang Baik

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga