KODRAT adalah sesuatu yang melekat pada diri seseorang. Salah satu kodrat perempuan adalah berdandan atau berhias.
Salah satu presiden perempuan Filipina adalah Cory Aquino. Ia berkuasa setelah tumbangnya rezim otoriter Ferdinand Marcos, sejak tahun 1986 hingga 1992.
Di masa Cory-lah Filipina memasuki era reformasi. Salah satunya, Cory menyatakan bahwa masa kepemimpinan presiden hanya satu kali selama 6 tahun. Dan itu dimulai dari dirinya.
Era reformasi pertama di masa Cory banyak terjadi perlawanan dari jenderal-jenderal bekas rezim lama. Mereka merasa kehilangan banyak ‘jatah’.
Bisa dibilang, masa kepemimpinan seorang ibu yang bukan aktivis ini penuh dengan gonjang-ganjing. Setidaknya terjadi 7 kali percobaan kudeta di masa kepemimpinan Cory.
Ada yang menarik seperti yang diceritakan salah seorang pengawal pribadinya.
Saat itu, sedang terjadi upaya kudeta oleh militer. Istana sudah terkepung. Ratusan penjaga tewas.
Para pengawal presiden berusaha menyelamatkan Cory dan keluarga melalui jalur rahasia. Mereka bergerak cepat.
Namun, ada yang menarik yang mereka saksikan dari presiden ‘keibuan’ ini. Meski di saat genting itu, ibu presiden menyempatkan diri untuk berdandan.
Ia berdiri di depan cermin. Dan, berdandan layaknya seorang ibu yang hendak keluar rumah.
Semua pengawal di ruangan itu tertegun. Kalau saja boleh berkomentar, mungkin mereka akan mengatakan, “Dasar perempuan!”
**
Salah satu kodrat seorang perempuan adalah berdandan. Di mana pun, bagaimana pun, dan apa pun profesinya, perempuan selalu berdandan.
Rasanya, tak ada yang salah dari hal itu. Kecuali jika dilakukan secara berlebihan.
Dan satu hal yang kadang dilupakan oleh seorang perempuan yang bersuami. Porsi berdandan untuk suami mestinya lebih besar dari sekadar akan keluar rumah.
Ada sebuah isyarat menarik yang pernah disampaikan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: Dunia adalah perhiasan. Dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah. (HR. Muslim)
Silakan tampil indah dan cantik sewajarnya. Dan silakan tampil indah dan cantik untuk suami sepenuhnya. [Mh]