• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 16 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Nasihat

Kalau Tidak Malu, Lakukan yang Kau Mau

Januari 16, 2024
in Nasihat
Ketika Semut dan Cicak Berpihak

Ilustrasi, foto: creativemarket.com

77
SHARES
593
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

MALU sebagian dari iman. Begitulah nasihat Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dalam hadis riwayat Imam Muslim.

Malu itu perhiasan berharga seorang mukmin. Malu bahkan melampaui standar ketaatan hukum seseorang.

Bayangkan jika seorang pria masuk ke mall tanpa baju, hanya bercelana pendek sampai lutut. Tentu, satpam akan menghentikannya.

Kalau saja si pria itu protes: hukum apa yang telah ia langgar sehingga ia dilarang masuk? Boleh jadi, pak satpam akan bingung sendiri. Karena memang tidak ada hukum yang dilanggar.

Masalahnya adalah karena si pria tanpa baju itu telah melanggar standar etika. Meskipun ia tidak melanggar hukum.

Contoh lain, bayangkan ketika kita akan mengadakan pesta yang sudah direncanakan di rumah. Semua sudah disiapkan. Tapi pada hari H-nya, tetangga sebelah meninggal dunia.

Tentu akan terjadi pemandangan yang kontras kalau pesta tetap dilakukan sesuai rencana. Ada yang sedang berduka dan menangis, tapi di sebelahnya justru sedang berpesta penuh tawa.

Tak satu pasal hukum pun yang dilanggar jika pesta tetap dilaksanakan. Yang dilanggar adalah etika dan kepatutan.

Kadang, sebagian orang terjebak dalam pandangan picik bahwa hanya hukum yang jadi patokan. Selama hukum tidak dilanggar, apa saja bisa dilakukan.

Padahal, hukum hanya tentang benar atau salah. Bukan tentang buruk atau bagus. Bukan tentang biasa atau sangat mulia.

Hukum merupakan batas apakah seseorang bisa diberikan sanksi atau tidak. Bukan tentang apakah ia patut, terpuji, mulia, atau biasa saja.

Islam mengajarkan tentang ihsan. Yaitu perilaku terpuji yang dilakukan bukan karena tentang salah atau benar. Tapi karena keutamaan demi meraih ridha Allah yang Pengasih dan Penyayang.

Allah subhanahu wata’ala berfirman, “Wa ahsin kamaa ahsanallahu ilaika.” Berihsanlah kamu kepada makhluk Allah, sebagaimana Allah sudah berihsan kepadamu. (QS. Al-Qashash: 77)

Allah subhanahu wata’ala telah memberikan kita dengan sesuatu yang serba luar biasa. Bukan sekadar makanan dan minuman biasa, karena itu tidak dinikmati hewan dan makhluk lain.

Bukan sekadar penciptaan biasa karena hal itu juga tidak dinikmati makhluk lain. Tapi sesuatu yang luar biasa. Sesuatu yang melampaui ‘sekadarnya’.

Output dari sikap ihsan adalah rasa malu. Malu terhadap sesama manusia. Terlebih lagi, malu terhadap Allah subhanahu wata’ala.

Benar apa yang disabdakan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: jika tak ada lagi rasa malu, lakukan apa saja sesukamu. [Mh]

 

Tags: Ihsanrasa malu
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Keteguhan Ibrahim dalam Mendakwahkan Tauhid kepada Ayahnya

Next Post

4 Atlet ini Membangun Masjid Setelah Mendapatkan Bonus Besar

Next Post
4 Atlet ini Membangun Masjid Setelah Mendapatkan Bonus Besar

4 Atlet ini Membangun Masjid Setelah Mendapatkan Bonus Besar

Frista Yulfannisa

Kisah Sukses Frista Yulfannisa, Anak Pekerja Laundry yang Berkarir di Perusahaan IT Ternama

Business Launching

Business Launching XVIII UAI dengan Terobosan Inovatif dan Kreatif untuk Menguatkan Fundamental dan Branding UMKM

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7374 shares
    Share 2950 Tweet 1844
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3005 shares
    Share 1202 Tweet 751
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    3921 shares
    Share 1568 Tweet 980
  • 25 Nama Bayi Laki-Laki Berawalan Huruf Z dalam Bahasa Arab

    623 shares
    Share 249 Tweet 156
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4916 shares
    Share 1966 Tweet 1229
  • Peran Besar Kaum Perempuan Terhadap Perubahan

    1061 shares
    Share 424 Tweet 265
  • Pengertian dan Macam-Macam Makhorijul Huruf, Tempat-Tempat Keluarnya Huruf

    1183 shares
    Share 473 Tweet 296
  • Baru, Kafe Isyara Jatiasih: Persembahan Terbaik dari Kawan Tuli yang Menghangatkan Hati

    75 shares
    Share 30 Tweet 19
  • Aku dan Kamu Bagaikan Surah Yasin Ayat 40?

    1905 shares
    Share 762 Tweet 476
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1366 shares
    Share 546 Tweet 342
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga