TERJEMAHAN surat yang ditulis oleh seorang tawanan Israel kepada Brigade Al-Qassam beberapa jam sebelum meninggalkan Jalur Gaza ini bikin baper.
Sebelumnya, viral video pelepasan tahanan Israel oleh pejuang Palestina. Dalam video tersebut, mereka terlihat melambaikan tangan dan tersenyum kepada para pejuang.
Kondisi mereka tampak sehat, bahkan beberapa anak dan orangtua tampak memegang makanan ringan yang diperoleh semasa penahanan mereka.
Surat yang ditulis seorang ibu berkebangsaan Israel yang menjadi tahanan pejuang Palestina ini pun membuat trenyuh karena menggambarkan kondisi mereka yang diperlakukan sangat baik.
Berikut isi surat selengkapnya.
baca juga: Gencatan Senjata Israel-Hamas Selama 4 Hari dan Pembebasan Tawanan
Surat yang Ditulis Tawanan Israel Ini Bikin Baper
Kepada para jenderal yang telah mendampingi saya dalam beberapa minggu terakhir, sepertinya kita akan berpisah besok,
namun saya berterima kasih dari lubuk hati yang terdalam atas rasa kemanusiaan luar biasa yang kalian tunjukkan kepada putri saya, Emilia.
Kalian seperti orang tua baginya, membiarkan dia masuk ke ruangan kalian kapan pun dia mau.
Dia mengakui bahwa dia merasa kalian semua adalah temannya, bahkan bukan hanya sekedar teman, tapi orang yang benar-benar dicintai dan baik.
Terima kasih, terima kasih, terima kasih atas banyak waktu yang kalian habiskan sebagai pengasuh baginya.
Terima kasih telah bersabar padanya dan menghadiahinya dengan permen, buah-buahan, dan segala sesuatu yang tersedia bahkan saat kalian tidak memilikinya.
Anak-anak seharusnya tidak boleh menjadi tawanan, namun terima kasih kepada kalian dan orang-orang baik lainnya yang kami temui selama ini, putri saya merasa seperti seorang ratu di Gaza…
Secara umum, dia mengatakan, dia merasa seolah-olah dia adalah pusat dunia.
Dia belum pernah bertemu siapa pun dalam perjalanan panjang kami, mulai dari prajurit hingga pimpinan, melainkan semuanya memperlakukan dia dengan kelembutan, kasih sayang, dan cinta.
Selamanya saya akan tertawan oleh rasa terima kasih saya, karena putri saya tidak meninggalkan tempat ini dengan trauma psikologis seumur hidupnya.
Saya akan mengingat perilaku baik kalian, yang diberikan di sini meskipun sebenarnya kalian menghadapi situasi sulit, juga kerugian besar yang kalian derita di sini di Gaza.
Saya berharap di dunia ini kita benar-benar bisa menjadi teman baik.
Saya berharap kalian semua sehat dan sejahtera… Kesehatan dan cinta untuk Anda dan anak-anak keluarga kalian. Terima kasih banyak.
Danial dan Emilia, 27 November 2023.
MasyaAllah. Teruskan pesan ibu ini ke seluruh dunia agar dunia mengetahui akhlak para pejuang Palestina terhadap para tawanannya.[ind]