• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 15 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Kisah

Kebenaran Disertai Keberanian, Prinsip Hidup Abu Dzar

November 27, 2021
in Kisah
Kebenaran Disertai Keberanian, Prinsip Hidup Abu Dzar

Foto: Pixabay

80
SHARES
613
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Lebih benarkah ucapannya dari Abu Dzar? Sungguh, Rasulullah Saw. bagai telah membaca hari depan shahabatnya itu, dan menyimpulkan kesemuanya pada kalimat tersebut. Kebenaran yang disertai keberanian, itulah prinsip hidup Abu Dzar secara keseluruhan!

Baca Juga Kisah Sebelumnya: Abu Dzar, Muballigh Ulung yang Berjiwa Bebas

Benar bathinnya, benar pula lahirnya.

Benar ‘aqidahnya, benar pula ucapannya.

Ia akan menjalani hidup secara benar, tidak akan melakukan kekeliruan. Dan kebenarannya itu bukanlah keutamaan yang bisu, karena bagi Abu Dzar, kebenaran yang bisu bukanlah bisu, karena bagi Abu Dzar, kebenaran yang bisa bukanlah kebenaran!

Kebenaran Disertai Keberanian, Prinsip Hidup Abu Dzar

Yang dikatakan benar ialah menyatakan secara terbuka dan terus terang, yakni menyatakan yang haq dan menentang yang bathil, menyokong yang betul dan meniadakan yang salah.

Benar itu kecintaan penuh terhadap yang haq, mengemukakannya secara berani dan melaksanakannya secara terpuji.

Dengan penglihatannya yang tajam, bagai menembus ke alam ghain yang jauh tidak terjangkau atau samudera yang tidak terselami.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang menampakkan segala kesusahan yang akan dialami oleh Abu Dzar sebagai akibat dari kebenaran dan ketegasannya.

Maka selalu dipesanka kepadanya agar melatih diri dengan kesabaran dan tidak berburu nafsu. Pada suatu hari Rasulullah mengemukakan kepadanya pertanyaan beriku ini:

“Wahai Abu Dzar, bagaimana pendapatmu bila menjumpai para pembesar yang mengambil barang upeti untuk diri mereka pribadi?”

Jawab Abu Dzar: “Demi yang telah mengutus anda dengan kebenaran, akan saya tebas mereka dengan pedangku!”

Sabda Rasulullah pula: “Maukah kamu aku beri jalan yang lebih baik dari itu? Ialah bersabar sampai kamu menemuiku”

Tahukah anda kenapa Rasulullah mengajukan pertanyaan seperti itu? Itulah persoalan pembesar dan harta!

Nah itulah persoalan pokok bagi Abu Dzar dan untuk itu ia harus membaktikan hidupnya, suatu kemusykilan menyangkut masyarakat umat dan masa depan yang harus dipecahkannya!

Hal itu telah dimaklumi oleh Rasulullah, dan itulah sebabnya kepada beliau mengajukan pertanyaan seperti demikian, yaitu untuk membekalinya dengan nasihat yang amat berharga: “Bersabarlah sampai kamu menemuiku.”

Maka Abu Dzar akan selalu ingat kepada wasiat guru dan Rasul ini. Ia tiadalah akan menggunakan ketajaman pedang terhadap para pembesar yang mengaut kekayaan dari harta rakyat sebagai ancamannya dulu. Tetapi juga ia tidak akan bungkam atau berdiam diri walau agak sesaatpun terhadap mereka. [Ln]

Bersambung…

Tags: Kebenaran Disertai KeberanianPrinsip Hidup Abu Dzar
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Menjadi Sosok Suami Istri Tangguh (4)

Next Post

Apakah Calon Sudah Siap Menikah?

Next Post
Apakah Calon Sudah Siap Menikah?

Apakah Calon Sudah Siap Menikah?

Jihad bagi Mereka yang Lelah Hati

Jihad bagi Mereka yang Lelah Hati

Salamah bin Al Akwa, Sahabat yang Mendapat Julukan Infanteri Terbaik dari Rasulullah (1)

Salamah bin Al Akwa, Sahabat yang Mendapat Julukan Infanteri Terbaik dari Rasulullah (1)

  • Mengenal Anger Release

    Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    2999 shares
    Share 1200 Tweet 750
  • Kisah Hasan bin Tsabit Dibayar Mahal untuk Menjelekkan Rasulullah, Tapi ini yang Terjadi

    470 shares
    Share 188 Tweet 118
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7365 shares
    Share 2946 Tweet 1841
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    3916 shares
    Share 1566 Tweet 979
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4912 shares
    Share 1965 Tweet 1228
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5058 shares
    Share 2023 Tweet 1265
  • Doa Rabithah dan Keutamaan Membacanya

    1973 shares
    Share 789 Tweet 493
  • Komunitas Kreasikan Launching UMKM Hebat Batch-2 Dorong Semangat Pelaku Usaha

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Yang Berhak Memandikan Jenazah Ibu

    2748 shares
    Share 1099 Tweet 687
  • Anak Indonesia Lakukan Aksi Solidaritas untuk Anak Palestina

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga