TAHUKAH kamu shalat sunnah apa yang ganjarannya surga? Sungguh betapa ilmu sebelum beramal akan mengantarkan kita kepada keimanan yang lebih menghujam ke dada.
Bagaimana tidak amalan yang kita lakukan akan dinilai pahala oleh Allah tersebab kita pelaksanannya karena pengetahuan dan sesuai dengan ajaran Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam.
Baca Juga: Hukum Menggabungkan Shalat Sunnah Tahiyatul Masjid dengan Shalat Sunnah Qabliyah
Shalat Sunnah yang Ganjarannya Surga
Termasuk dalam ganjaran surga bagi setiap Muslim yang melaksanakan Shalat Sunnah Rawatib 12 Rakaat setiap hari.
Sebagaimana Ummu Habibah radiyallahu ‘anha telah meriwayatkan sebuah hadits tentang keutamaan sholat sunnah rawatib, dia berkata: saya mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang shalat dua belas rakaat pada siang dan malam, maka akan dibangunkan baginya rumah di surga.”
Ummu Habibah berkata: Saya tidak pernah meninggalkan shalat sunnah rawatib semenjak mendengar hadits tersebut. ‘Anbasah berkata: Maka saya tidak pernah meninggalkannya setelah mendengar hadits tersebut dari Ummu Habibah. ‘Amru bin Aus berkata: Saya tidak pernah meninggalkannya setelah mendengar hadits tersebut dari ‘Ansabah. An-Nu’am bin Salim berkata: Saya tidak pernah meninggalkannya setelah mendengar hadits tersebut dari ‘Amru bin Aus. (HR. Muslim no. 728).
Selain itu ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha juga telah meriwayatkan sebuah hadits tentang shalat sunnah rawatib sebelum (qobliyah) Subuh, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, beliau bersabda, “Dua rakaat sebelum shubuh lebih baik dari dunia dan seisinya.”
Dalam riwayat yang lain, “Dua raka’at sebelum shubuh lebih aku cintai daripada dunia seisinya.” (HR. Muslim no. 725).
Adapun shalat sunnah sebelum Subuh ini merupakan yang paling utama di antara shalat sunnah rawatib dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah meninggalkannya baik ketika mukim (tidak berpegian) maupun dalam keadaan safar.
Ummu Habibah radhiyallahu ‘anha telah meriwayatkan tentang keutamaan rawatib Dzuhur, dia berkata: saya mendengar rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa yang menjaga (shalat) empat rakaat sebelum Dzuhur dan empat rakaat sesudahnya, Allah haramkan baginya api neraka.” (HR. Ahmad 6/325, Abu Dawud no. 1269, At-Tarmidzi no. 428, An-Nasa’i no. 1814, Ibnu Majah no. 1160)
Sahabat Muslim, 12 rakaat shalat sunnah rawatib ini terdiri dari empat rakaat sebelum Dzuhur (dua salam) dan dua rakaat sesudahnya, dan dua rakaat sesudah Magrib, dan dua rakaat sesudah Isya, dan dua rakaat sebelum subuh
Berdasarkan hadits Ummu Habibah diriwayatkan oleh At-Tarmidzi dan An-Nasa’i, dari ‘Aisyah radiyallahu ‘anha, ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang tidak meninggalkan dua belas (12) rakaat pada sholat sunnah rawatib, maka Allah akan bangunkan baginya rumah di surga, (yaitu): empat rakaat sebelum Dzuhur, dan dua rakaat sesudahnya, dan dua rakaat sesudah Magrib, dan dua rakaat sesudah Isya, dan dua rakaat sebelum Subuh.” (HR. At-Tarmidzi no. 414, An-Nasa’i no. 1794)
Semoga Allah memudahkan kita melaksanakan Sholat Sunnah dengan ganjaran dibangunkan syurga untuk kita.
[red/Cms]