• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 13 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Hati-Hati Terkena Penyebab Dicabutnya Pemahaman terhadap Al-Qur’an

Desember 21, 2022
in Khazanah
Hafalan Al-Qur’an Hilang karena Dibutakan Cinta (1)

(Foto: Pexels/GR Stocks)

98
SHARES
753
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

HATI-HATI dengan penyebab dicabutnya pemahaman terhadap Al-Qur’an. Syaikh Al-‘Allamah Bakr Abu Zaid rahimahullah membawakan riwayat dari Sufyan Ats-Tsawri bahwa beliau berkata,

كنت أوتيت فهم القرآن فلما قبلت الصرة سلبته

“Dahulu aku dianugerahi pemahaman tentang Al-Qur’an akan tetapi setelah aku menerima “shurrah” hilanglah pemahaman itu dariku.”

(Tadzkiratus Sami’ hlm. 19)

Baca Juga: Pemahaman tentang Ayat Terakhir Surat Al-Kafirun

Penyebab Dicabutnya Pemahaman Terhadap Al-Qur’an

Syaikh Al-Allamah Al-‘Utsaimin rahimahullah menjelaskan,

“Shurrah artinya hadiah dari penguasa dan ketika Sufyan menerima pemberian itu maka hilanglah pemahaman beliau terhadap agama.

Para salaf adalah orang-orang jeli terhadap suatu urusan, sebab itu mereka sangat menjaga diri dari pemberian para penguasa.

Mereka berkata, “Tidaklah para penguasa memberi kita hadiah melainkan untuk membeli agama kita lalu menukarnya dengan dunia mereka.”

Sebagaimana yang telah diketahui, seorang alim tidak semestinya menerima hadiah dari penguasa yaitu bila maksud pemberian itu diketahui untuk memanfaatkan dirinya.

Adapun jika sang penguasa mengumpulkan hartanya dengan cara yang halal dan si alim itu tidak mengambil hadiah untuk menjual agamanya maka ini sebagaimana yang disebutkan dalam hadits, “Adapun harta yang datang kepadamu sedang engkau tidak mengharap dan memintanya maka ambillah, selain itu maka janganlah engkau mengharapkannya.”

Tujuan Sufyan Ats-Tsawri menyampaikan hal di atas adalah sebagai peringatan sekaligus penyesalan atas pengalaman yang beliau lakukan.”

(Syarh Hilyah Thalibil ‘Ilmi hlm. 20)

[Cms]

https://t.me/manhajulhaq

Tags: Hati-hati terkena penyebab dicabutnya pemahaman terhadap Al-Qur'an
Previous Post

Forum Zakat Tampilkan Bukti Nyata Kerja Lembaga Zakat di Indonesia Giving Fest Zakat Expo 2022

Next Post

Bolehnya Berdoa dalam Sujud dengan Doa di Al-Qur’an

Next Post
Sujiud Syukur

Bolehnya Berdoa dalam Sujud dengan Doa di Al-Qur'an

Orang-Orang yang Dibebaskan dari Azab Kubur

Mukmin itu Istirahatnya di Kubur

Jika Kiamat Sudah Sangat Dekat

Belajar dari Perang Rusia Ukraina

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga