SIAPA yang tidak ingin masuk surga? Ketahui empat sifat penghuni surga berikut ini agar Sahabat dapat menjadi salah satu orang yang masuk surga dengan sifat-sifat tersebut.
Nabi Muhammad shallallāhu ‘alaihi wa sallam telah berpesan:
الْفِرْدَوْسُ رَبْوَةُ الْجَنَّةِ وَأَوْسَطُهَا وَأَفْضَلُهَا
Firdaus adalah surga yang paling tinggi, yang paling bagus, dan yang paling afdhal. (HR. Turmudzi 3174)
Jika banyak manusia berdoa meminta dunia yang banyak, mengapa mereka tidak meminta Firdaus, Jannah Tertinggi. Padahal Nabi Muhammad shallallāhu ‘alaihi wa sallam telah membimbing kita:
إِنَّ فِي الْجَنَّةِ مِائَةَ دَرَجَةٍ أَعَدَّهَا اللَّهُ لِلْمُجَاهِدِينَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ مَا بَيْنَ الدَّرَجَتَيْنِ كَمَا بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ ، فَإِذَا سَأَلْتُمُ اللَّهَ فَاسْأَلُوهُ الْفِرْدَوْسَ فَإِنَّهُ أَوْسَطُ الْجَنَّةِ وَأَعْلَى الْجَنَّةِ أُرَاهُ فَوْقَهُ عَرْشُ الرَّحْمَنِ ، وَمِنْهُ تَفَجَّرُ أَنْهَارُ الْجَنَّةِ
Di surga itu terdapat seratus tingkatan, Allah menyediakannya untuk para mujahid di jalan Allah, jarak antara keduanya seperti antara langit dan bumi.
Karena itu, jika kalian meminta kepada Allah, mintalah Firdaus, karena sungguh dia adalah surga yang paling tengah dan paling tinggi. Di atasnya ada Arsy Sang Maha Pengasih, dan darinya sumber sungai-sungai surga. (HR. Bukhari 2790 dan Ibnu Hibban 4611)
Jika Firdaus sudah menjadi visi tertinggi, mari bersiap pantaskan diri dan bersungguh-sungguh memperbaiki diri.
Tidak ada prestasi tanpa kedisiplinan. Tidak ada kedisiplinan tanpa kelelahan.
baca juga: Majlis Zikir Ibarat Taman Surga
Empat Sifat Penghuni Surga
Berikut empat karakter penghuni surga yang dapat kamu terapkan.
1. Awwab, yaitu orang yang senantiasa bertaubat kepada Alloh.
2. Hafizh, orang yang pandai menjaga amanat Alloh yang dititipkan padanya.
3. Khasyi ar-Rahman, yaitu orang yang selalu diliputi rasa takut dan tunduk kepada Alloh.
4. Dzu-qalbin munib, yaitu orang yang ketika berbuat maksiat segera kembali kepada Allaah dan berbuat ketaatan. (Ibnu Qoyyim al-Jauziyyah dalam Fawaidul Fawaid halaman 203)
Firman Allah:
“Rabbij’alnii muqiimash shalaati wa min dzurriyyatii rabbanaa wa taqabbal du’aai. Rabbanagh firlii wa liwaa lidayyaa wa lilmu-miniina yauma yaquumul hisab”
Artinya: “Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.
Ya Tuhan kami, ampunilah aku dan kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab.” (QS Ibrahim 40-41)
Sumber: semangatsubuh