ChanelMuslim.com — Fenomena langka di bidang kesehatan terjadi di Bangladesh. Sultana melahirkan anak kembar selang satu bulan setelah melahirkan anak pertamanya. Kondisi yang dinamakan rahim ganda atau uterus didelphys ini jarang terjadi.
Laman abc.net.au menulis, Sultana terpaksa menjalani operasi caesar darurat untuk melahirkan si kembar. Rahim kedua yang sebelumnya tidak terdeteksi ini terjadi karena dua saluran yang membentuk rahim tidak bergabung. Ditambah lagi, karena kondisi ekonomi yang sulit, Sultana tidak pernah melakukan pemeriksaan USG saat hamil.
Dikutip dari Alodokter, uterus didelphys merupakan kondisi rahim wanita memiliki dua rongga bagian dalam, dua serviks, dan dua vagina. Wanita dengan rahim ganda mampu hamil dan melahirkan, namun terkadang rentan mengalami ketidaksuburan, keguguran, melahirkan prematur, dan kelainan bentuk ginjal.
Dalam kasus khusus, rahim dimulai pada janin perempuan sebagai dua saluran atau tabung yang bergabung bersama untuk membuat satu organ yang lebih besar.
“Kadang-kadang kedua belah saluran tidak bergabung dengan benar,” kata Michael Permezel, profesor emeritus di Fakultas Obstetri dan Ginekologi Universitas Melbourne.
“Cukup sering mereka tidak bergabung sepenuhnya dan ada kelainan kecil bentuk rahim. Tapi kasus ini, ada dua rahim yang terpisah total, sangat jarang tetapi tidak luar biasa – ini sekitar satu dari seribu perempuan,” tambahnya.
Ia mengatakan kehamilan Sultana adalah “variasi yang tidak biasa pada kembar tiga”.
Ia menggabungkan kemungkinan memiliki dua rahim dengan kemungkinan memiliki kembar tiga – 1 di antara 6.000 kasus – membuat kemungkinan kehamilan seperti yang dialami Sultana sekitar 1 dari 6 juta, katanya.
Ia mengatakan bahwa dua rahim sebagian besar tidak berdampak apakah seorang perempuan lebih atau kurang subur, meskipun kasus keguguran, atau bayi dalam keadaan sungsang, sedikit lebih tinggi.
“Ini adalah kejadian langka. Saya baru tahu kasus seperti itu untuk pertama kalinya. Saya bahkan belum pernah mendengar tentang kejadian seperti itu sebelumnya,” katanya kepada media setempat.
Meskipun demikian, Sultana dan suami merasa kelahiran tiga bayi sehat tersebut adalah mukjizat. Mereka akan berusaha membesarkan anak-anak itu walaupun penghasilan sang ayah hanya sekitar Rp1,3 juta sebulan.[ind]
Sumber: http://www.abc.net.au/indonesian/2019-03-29/ibu-ini-lahirkan-bayi-kembar-sebulan-setelah-lahirkan-anak-pert/10955220