ChanelMuslim.com – Masih di Bandara Jakarta. Ingin makan yang manis-manis. Sedikit saja. Lalu ketemulah toko kecil roti boy.
“Dua saja, Mbak.” Satu untuk anakku, satu untuk supirku tapi nanti aku potek dikit. Hehe.
Harganya berapa ya? Aku lupa. Aku kasih Rp100.000. Ada kembali.
“Ya sudah buat Mbak saja berdua sama Mas-nya.” Aku menunjuk temannya yang sedang sibuk megang roti dari oven. Mereka terperangah.
Aku tahu dengan uang Rp100.000 bisa dapat roti 5 atau 6 buah lagi. Mungkin 7 tapi siapa yang mau makan roti sebanyak itu? Lebih baik kembaliannya untuk si Mbak dan si Mas yang tampak kepanasan dekat oven roti.
Sedekah itu dengan cara apa saja. Meninggalkan kembalian tanpa diminta. Dan si Mbak berteriak untuk ke 3 kalinya, “Terima kasih ya, Bu. Terima kasih ya, Bu.”
“Iya,” balasku berteriak juga dan aku melambai lelah. Ingin cepat pulang.
Di tengah lelah bisa juga kok kita bersedekah. Status nampang. Biarin saja. Cuma beberapa puluh ribu rupiah nggak seberapa. Tapi yang sedikit itu siapa tahu yang akan membebaskan kita dari api neraka.
Who knows?
Dari Abu Hurairah, RA, Rasulullah SAW pernah bersabda, “Sesungguhnya Allah tidak melihat (menilai) bentuk tubuhmu dan tidak pula menilai kebagusan wajahmu, tetapi Allah melihat (menilai) keikhlasan hatimu”. (HR. Muslim)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter: