ChanelMuslim.com – Pandangan saya tentang anak remaja adalah sebagai berikut:
Baca cerita sebelumnya Problema Masalah Anak Remaja
5. Dalam Islam sendiri sebenarnya tidak ada istilah remaja, yang ada hanya dua istilah yaitu anak-anak dan dewasa. Istilah remaja diciptakan oleh barat, dalam Islam yang dikenal hanya dua masa yakni masa sebelum akil baligh dan masa setelah akil baligh.
Itulah mengapa dalam Islam, ketika anak sudah akil baligh, wanita bisa dinikahkan dan lelaki diwajibkan untuk berjihad.
6. Melihat sejarah para ulama dahulu, seperti Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Ahmad bin Hambal dan lainnya. Ketika sudah akil baligh, mereka dilepas dan disuruh merantau. Tidak lagi di bawah ketiak ibunya.
Baca juga: Menjadi Abdullah bin Umar, Anak dari Umar bin Khattab ra.
Berbeda dengan anak-anak kita, walau sudah kuliah sekalipun seringkali masih terlihat manja dan dimanjakan. Bahkan sampai berumah tangga pun, intervensi dan peranan ibu pada anaknya masih sering terlihat. Karena lupa bahwa anaknya sudah berumah tangga. Lupa bahwa anaknya bukan anak kecil lagi.
7. Peranan sekolah di boarding atau pesantren dapat memegang peranan cukup besar dalam pembentukan karakter seorang anak. Apalagi bila dilakukan sampai 6 tahun.
Bila keadaan di rumah tidak terlalu bertolak belakang dengan suasana di boarding maka sang anak akan lebih mudah terbentuk karakternya di boarding school.
8. Seorang anak akan lebih berhasil di boarding atau pesantren bila si anak masuk atas kemauan sendiri daripada dipaksakan. Karena sesuatu yang dipaksakan akan membuat anak merasa ingin berontak, menyimpan dendam dan cenderung berbuat tindakan yang tidak diinginkan dan tidak diduga setelah si anak ‘lepas’ dari pesantren.
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter: