SUITE room berubah jadi Principal Kitchen. Sebetulnya aku paling enggak suka bau makanan di dalam kamar. Kamar tuh untuk tidur. Capek seharian dan blez.
Tapi demi deh. Demi adik-adik guru tercinta sedunia. Akhirnya masak-masak di kamarku. Tadinya kamarku namanya suite room atau kalau bintang 4 namanya junior suite. Jadi agak lebar sedikit dan ada sofanya.
Tapi suite room berubah jadi Principal Kitchen. Bau bubur ayam dan nasi hainam, spagheti, nasi putih dan ayam saus tomat. Bertebaran di seantero kamar. Bahkan sampai ke koridor.
Untuk yang satu ini, aku siasati dengan buka jendela dan menaruh rice cooker yang ngebul ke arah jendela.
Jadi, aku ke Eropa dengan guru-guru tuh bawa rice cooker, teri kacang, rendang, ayam suwir pedas, daun salam, daun jeruk, sereh dan lain-lain. Komplit satu koper isinya bahan makanan buat satu pekan.
Di JISc tuh nggak ada bos-bosan. Kalau lagi mendisiplinkan pegawai saja aku baru act as a boss. Tapi kalau di luar itu semua, aku adalah kakak senior suite (sweet – maksudnya).
Nggak ada bos-bosan tapi tahu sopan saja. Aku juga malas jadi bos, malas jaim-jaiman. Malas juga kalau sok bijak.
Aku mah apa adanya aku saja. Aku ingin masak aku masakin. Aku ingin ngomel aku omelin. Aku ingin foto-foto minta difotoin.
Baca Juga: Principal Kitchen
Suite Room Berubah Jadi Principal Kitchen
As info, pagi ini lauknya bubur ayam rice cooker.
Resep; beras, kaldu ayam yang dibawa dari Jakarta dan di frozen, daun jeruk, daun salam, garam, merica dan bawang putih bubuk. Di set saja di rice cooker dengan air aqua besar.
Bikin ketika mau tidur, pagi-pagi sudah jadi. Masukkan ayam cincang dan lain-lain. Tambahkan sambal ulek miru dan bawang goreng. Kasih telur yang diambil dari Resto hotel.
Kenapa masak? Karena halal, toyyibah dan jauh lebih murah serta tentu rasanya sesuai dengan lidah kita.
Sebetulnya sih alasan utama karena kasihan sama guru-guru. Orang Indonesia kan kalau nggak ketemu nasi dan ikan teri hidupnya ada yang hilang.
Dari Abu Hurairah ia berkata; Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
“Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah Maha Baik dan hanya menerima yang baik, sesungguhnya Allah memerintahkan kaum mukminin seperti yang diperintahkan kepada para rasul,”
Dia berfirman: “Wahai para rasul, Makanlah dari yang baik-baik dan berbuatlah kebaikan, sesungguhnya Aku mengetahui yang kalian lakukan.”
Dia juga berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, makanlah yang baik-baik dari rezeki yang Ku berikan padamu.”
Lalu beliau menyebutkan tentang orang yang memperlama perjalanannya, rambutnya acak-acakan dan berdebu, ia membentangkan tangannya ke langit sambil berdoa; “Ya Rabb, ya Rabbi,”
sementara makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan diliputi dengan yang haram, lalu bagaimana akan dikabulkan do’anya?” (HR. ad-Darimi).
(Catatan Mam Fifi, November 2018)
By: Fifi P. Jubilea, S.E., S.Pd., M.Sc., Ph.D. (Oklahoma, USA)
Founder of Jakarta Islamic School, Jakarta Islamic Boys Boarding School (JIBBS), Jakarta Islamic Girls Boarding School (JIGSc)
Visit: //www.facebook.com/fifi.jubilea
Jakarta Islamic School (JISc/JIBBS/JIGSc): Sekolah sirah, sekolah sunnah, sekolah thinking skills (tafakur), sekolah dzikir dan sekolah Al-Qur’an, School for leaders
opens ‘𝐍𝐄𝐖 𝐄𝐍𝐑𝐎𝐋𝐌𝐄𝐍𝐓 ‘𝐀𝐂𝐀𝐃𝐄𝐌𝐈𝐂 𝐘𝐄𝐀𝐑 𝟐𝟎𝟐𝟐-𝟐𝟎𝟐𝟑”
For online registration, visit our website:
𝗵𝘁𝘁𝗽𝘀://𝘄𝘄𝘄.𝗷𝗮𝗸𝗮𝗿𝘁𝗮𝗶𝘀𝗹𝗮𝗺𝗶𝗰𝘀𝗰𝗵𝗼𝗼𝗹.𝗰𝗼𝗺/
Further Information:
0811-1277-155 (Ms. Indah; Fullday)
0899-9911-723 (Mr. Mubarok; Boarding)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter:
https://twitter.com/JIScnJIBBs
Tiktok: