ChanelMuslim.com – Mendidik Anak. Dalam dinginnya kota New York, seorang ibu tergopoh-gopoh membawa bertumpuk-tumpuk rantang isi; sandwich telur, sup macaroni, daging lapis selai, dan salad. Semua ini adalah makanan kesukaan anaknya. Anak kesayangannya yang sekarang di penjara.
Setelah melewati berlapis-lapis penjagaan dan pemeriksaan. Akhirnya sang ibu berhasil berjumpa anaknya dan dengan penuh kasih sayang beliau membuka satu per satu isi rantang, yang dilihat saja tidak oleh anaknya.
Baca Juga: Keutamaan Mendidik Anak Perempuan
Mendidik Anak
Bahkan ketika si ibu berkata dengan gembira, “Makan Nak, ini semua makanan kesukaan kamu. Ibu pinjam uang Tantemu untuk belanjakan ini semua dan memasak untukmu.”
Tiba-tiba sang anak bangkit dan membuang semua makanan sehingga tembok kamar penjara menjadi penuh bercak-bercak makanan dan sup.
Sang ibu termangu dan pilu, terisak dalam diam.
“Ibu? Buat apa Ibu buatkan masakan ini semua untukku? Ibu yang telah membuat aku masuk penjara!”
“Ketika kecil aku mencuri, Ibu diam saja. Bahkan melindungi aku.”
“Ketika remaja aku membully. Ibu diam saja. Bahkan ikut memarahi orang tua anak yang aku bully.”
“Ketika aku agak dewasa dan mabuk. Ibu diam saja. Bahkan memberiku uang ketika aku minta dan minta.”
“Ketika aku akhirnya membunuh. Ibu diam saja hanya bisa menangis. Bahkan berusaha menyogok hakim negara.”
“Ibu yang telah membuat aku masuk penjara karena Ibu hanya menyayangi aku tapi tidak mau mendidikku. Ibu selalu melindungi walau aku jelas dipihak yang salah.”
Sang ibu terdiam dan isaknya makin dalam.
Hati-hati dengan kasih sayang yang salah.
Sering kali kita terjebak dengan kasih sayang yang salah.
1. Anak tidak dibangunkan shalat subuh dengan pikiran, “Ah, kasian dia masih mengantuk.”
2. Anak dibela ketika tidak bisa dengan ikut protes pada gurunya. Kenapa pelajaran begini dan begitu. Padahal guru mengajar untuk kebaikan anaknya.
3. Anak dibela habis-habisan. Padahal sudah jelas dia yang salah memukul temannya dahulu.
Kasih sayang yang tebal membatasi dinding tipis pendidikan, yang membuat anak tidak tahu mana yang benar mana dan yang salah.
Sehingga na’udzbillah akhirnya dia dipenjara karena berbuat salah yang membahayakan masyarat sekitar. Sebagaimana contoh di atas. Semoga tidak terjadi pada kita.
By: Fifi P Jubilea (JISc, JIBBS, JIGSc) – Jakarta Islamic School.
Dari Ali bin Abi Thalib RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Didiklah anak-anakmu atas tiga hal: mencintai nabimu, mencintai ahli baitnya dan membaca Alquran. Sebab, orang yang mengamalkan Alquran nanti akan mendapatkan naungan Allah pada hari ketika tiada naungan kecuali dari-Nya bersama para nabi dan orang-orang yang suci.” (HR. At Tabrani)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jakartaislamicschoolcom
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter: