MADINAH yang sepi. Raudhoh pun ditutup. Aku menjemput anak-anak JIBBS yang studi di Madinah untuk pulang.
Sungguh ini bukan peristiwa biasa. Aku hanya menyampaikan hati yang berduka.
Apakah rasa hati malaikat yang tiba-tiba melihat Madinah menjadi senyap. Raudhoh ditutup,
Masjid Nabawi hanya dibuka untuk shalat dan segera tutup, jarak antara adzan dengan iqomat hanya 10 menit, jamaah umrah ditiadakan, hotel-hotel senyap, perdagangan terhenti, dan bus-bus terdiam muram.
Kepada kita yang mencintai Makkah dan Madinah serta merindukan kabah dengan suasananya.
Mari berdoa khusus bukan hanya sekadar kisah corona tapi berdoa agar tamu-tamu Allah kembali bisa hadir di rumah-Nya.
Ini adalah duka yang luar biasa. Apabila kita dipisahkan dari sesuatu yang kita cintai.
Walaupun tiket sudah di tangan. Visa pun sudah dipegang. Tinggal kaki melangkah sedikit saja. Namun dia tertahan.
Baca juga: 11 Pesan Mam Fifi untuk Anak-anak JIBBS Immersion ke Madinah
Madinah yang Sepi
Ada rindu dan sedih yang tak mampu terungkapkan. Terima kami kembali ya Allah karena hanya Engkau yang mampu membuka kunci pintu duka.
Madinah yang sepi. Raudhoh pun ditutup. Aku menjemput anak-anak JIBBS yang studi di Madinah untuk pulang.
Sebelumnya mampir di Turky sejenak. Kami menunggu kalian, Nak. Mungkin kalian jamaah Indonesia terakhir. Selain abang-abang yang masih kuliah di Uni Arab.
Kalian harus bersyukur masih sempat umrah dan ke Raudhoh sebelum ditutup. Segenap cium sayang dan pengertian.
Doa diperlukan lebih dari segalanya. Lebih daripada tiket, visa, dan uang di tangan. Ini semua hanya Allah Yang Maha Kuasa.
Laa hawla wa laa quwwata illa billah. Tiada daya dan kekuatan kecuali Allah.
Ayo, on the way Turky dengan sedih.
“Di antara rumahku dan mimbarku ada raudhah min riyadhil Jannah (sebuah taman di antara taman-taman surga.” (HR. Bukhari)
(Catatan Mam Fifi, Maret 2020)
By: Fifi P. Jubilea (S.E., S.Pd., M.Sc., Ph.D – Oklahoma, USA).
Owner and Founder of Jakarta Islamic School (Jakarta fullday); Kalimalang, Joglo, Depok.
Owner and Founder of Jakarta Islamic Boys Boarding School – Megamendung
Owner and Founder of Jakarta Islamic Girls Boarding School – Mega cerah
Next;
Owner and Founder of Jubilea Islamic College (2023) – Purwadadi Subang – setara SMP dan SMU. Boys and girls.
Owner and Founder of Jubilea University (2024) – Purwadadi and Malaka
Founder and Owner of Jakarta Islamic School, Jakarta Islamic Boys Boarding School (JIBBS), Jakarta Islamic Girls Boarding School (JIGSc)
Visit: //www.facebook.com/fifi.jubilea
Jakarta Islamic School (JISc/JIBBS/JIGSc): Sekolah sirah, sekolah sunnah, sekolah thinking skills (tafakur), sekolah dzikir dan sekolah Al-Qur’an, School for leaders
For online registration, visit our website:
𝗵𝘁𝘁𝗽𝘀://𝘄𝘄𝘄.𝗷𝗮𝗸𝗮𝗿𝘁𝗮𝗶𝘀𝗹𝗮𝗺𝗶𝗰𝘀𝗰𝗵𝗼𝗼𝗹.𝗰𝗼𝗺/
Further Information:
0811-1277-155 (Ms. Indah; Fullday)
0899-9911-723 (Mr. Mubarok; Boarding)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter:
https://twitter.com/JIScnJIBBs
Tiktok:
https://www.tiktok.com/@mamfifi_jisc