• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 11 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Jendela Hati

Beragama dengan Logika (Bag. 2)

Juli 29, 2021
in Jendela Hati, Unggulan
beragama dengan
74
SHARES
566
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Beragama dengan logika anak-anak, lanjutan. Lalu lihatlah tak lama kemudian ada tarawih yang dilakukan setelah Isya. Hal itu menunjukkan bahwa kita buka puasa sekedarnya saja agar tidak kekenyangan dan sakit perut serta segera shalat, bahkan ditahan sampai 11 rakaat.

Nah, sudah tarawih capek deh dan istirahat. Kebayang nggak kalau nggak ada tarawih maka habis maghrib kita pasti makan terus sampai Isya. Lalu shalat Isya lalu lanjut makan dan makan lagi. Alhamdulillah ada tarawih pas setelah Isya, jadi kita makan ada pembatasnya, yaitu ‘si tarawih’.

4. Lalu kamu tahu nggak kenapa Ramadan kita harus banyak baca Al-Qur’an? Karena bulan Ramadan itu diturunkannya Al-Qur’an. Jadi, bulan Ramadan itu Al-Qur’an kayak birthday gitu.

Baca juga: Beragama dengan Logika

Dan ke-3 anakku tertawa lepas, “Hahaha…. Umi ada-ada saja, Ramadan kok birthday.”

Nah, kalian kebayang nggak kalau birthday. Kita senang ya disebut-sebut nama kita dan diagung-agungkan. Nah, tilawah yang banyak itu, pahalanya sangat besar di bulan Ramadan.

Ulama-ulama dan orang-orang shalih sering kali ada yang setiap 10 hari khatam Quran. Ada pula yang melakukan shalat tarawih dengan membaca 1 juz setiap malamnya.

5. Lalu kenapa kita harus banyak berinfaq ketika Ramadan? Waktu Ummi ke Palestina melihat saudara-saudara di sana hidup dengan sangat terbatas, makanan yang terbatas, mau kemana-mana susah, listrik pun terbatas.

Bahkan mau beribadah di masjid saja dengan penuh penjagaan tentara Yahudi. Ramadan ini adalah waktunya merasakan bagaimana jika kita makan hanya dibatas waktu buka dan sahur saja dan juga waktunya berbagi.

Apa yang kita miliki dibagi pada mereka yang tidak pernah atau merasakan apa-apa yang kita suka. Dan terus bla bla bla…, cerita lagi dengan cerita yang masuk logika anak-anak.

6. Terakhir, dalam bulan Ramadan ada 3 parts, 10 hari pertama… bla bla…, yang terakhir jauhkan dari azab api neraka. Nah, hampir semua orang masuk neraka kecuali yang mati syahid. Karena itu, bla bla bla, lalu kalian… bla bla bla…. Nah, sebaiknya dan seterusnya. Dan seterusnya.

Akhirnya ketiga anak saya bilang, “Ah, Ummi kalau gitu kita nggak usah sekolah saja. Kita ramai-ramai saja ke Syria biar mati syahid!”

Nah, intinya tuh nggak ada kok orang yang mati karena puasa. Malahan kebanyakan orang mati karena makan macam-macam. Makan batu, kapas, atau lainnya. Hehehe.

Nah menurut saya, mendidik anak-anak beragama dengan logika itu membuat anak paham mengapa begini mengapa begitu dan mudah-mudahan mereka bisa beragama dengan ‘pemahaman’ bukan karena tradisi. Benar nggak?

(Late night, 7 Juni 2015. Janur on the way to sleep)

Allah berfirman, “Maka bertakwalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu dan dengarlah serta taatlah dan nafkahkanlah nafkah yang baik untuk dirimu. Dan barangsiapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (QS. At Taghabun: 16)

 

Website:

https://ChanelMuslim.com/jendelahati

https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/

Facebook Fanpage:

https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10

https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School

Instagram:

www.instagram.com/fifi.jubilea

Twitter:

https://twitter.com/JIScnJIBBs

Tags: jendela hatijibbsjigscjiscmam fifi
Previous Post

Beasiswa untuk Anak Pedagang Kaki Lima Terdampak PPKM

Next Post

NIK Tidak Boleh Menjadi Penghalang Akses Vaksinasi Covid-19

Next Post
NIK Tidak Boleh Menjadi Penghalang Akses Vaksinasi Covid-19

NIK Tidak Boleh Menjadi Penghalang Akses Vaksinasi Covid-19

Resep Sago Fish and Chips Favorit Anak-anak

Resep Sago Fish and Chips Favorit Anak-anak

Mudah Didapat, Redakan Sariawan pada Anak dengan Bahan-bahan ini

Mudah Didapat, Redakan Sariawan pada Anak dengan Bahan-bahan ini

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga