ISLAMIC Book Fair 2022 telah resmi dibuka pada Rabu, (3/7/2022). Pameran ini akan berlangsung sejak 3-7 Agustus 2022 di Jakarta Convention Center. Selain itu, sejumlah tokoh nasional juga hadir membuka pameran buku terbesar ini.
Pameran buku Islam kali ini merupakan yang ke-20 kalinya digelar sejak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2002 silam. Sempat vakum penyelenggaraan karena pandemi covid-19, yakni pada 2021 lalu.
Baca Juga: Pustaka Al-Kautsar Turut Ramaikan Islamic Book Fair Ke-20
Rabu, Islamic Book Fair 2022 Resmi Dibuka
Sejumlah tokoh menghadiri dan meramaikan hajatan pameran terbesar buku-buku Islam yang ke-20 ini. Menko Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, direncanakan akan hadir di acara IBF. Begitu juga dengan Gubernur DKI Jakarta Anies R. Baswedan, Wakil Gubernur DKI A. Riza Patria, Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. KH. Nasaruddin Umar, Penasihat IBF Prof Dr. KH. Didin Hafidhuddin, KH. Tubagus Dailami Dahlan, Dr Adian Husaini, Mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Prof Quraish Shihab, Dr Muhammad Zainul Majdi (Tuan Guru Bajang), dan juga sejumlah tokoh lainnya.
Selain tokoh di atas, nama lainnya juga hadir pada acara IBF sepeti Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) Arys Hilman Nugraha, Ketua Ikapi DKI Hikmat Kurnia, Direktur Bank Syariah Indonesia (BSI), dan para pembicara yang sudah dijadwalkan.
“Ada tokoh perbukuan Islam tahun 2020 sekaligus novelis nomor 1 di Indonesia Habiburrahman El Shirazy, Ustadz Salim A Fillah, Muhammad Fauzil Adhim, Muzammil Hasballah, dr Aisah Dahlan, Deddy Mizwar, Ahmad Fuadi, dan masih banyak lagi yang lainnya,” ucap Koordinator Publikasi dan Promosi Tatang T. Sundesyah.
Selain itu, ada pula tokoh pembicara dari luar negeri, seperti Mesir dan India. Di antaranya Dr Nashir Ayad dari Mesir, Lycpriya Kangujam, seorang aktivisi linkungan cilik dari India, dan Syaikh Ishom Yusuf dari Mesir.
Pada Selasa (2/8), sejumlah peserta telah mempersiapkan dan melakukan penataan buku-buku untuk dipajang saat pameran berlangsung. Pada pameran kali ini, diperkiraan hampir satu juta eksemplar buku dipamerkan.
Seperti pada pameran-pameran sebelumnya, pada pameran kali ini, Republika Group Kembali dipercaya menjadi Official Media Partner Islamic Book Fair (IBF) 2022.
“Kami berterima kasih atas kepercayaan Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Jakarta dan Panitia Islamic Book Fair (IBF) kepada Republika untuk menjadi Official Media Partner pada IBF 2022 kali ini,” ujar Irfan Junaidi, pemimpin redaksi Republika, Senin (1/8), di Jakarta.
Irfan menjelaskan, Republika tak pernah berhenti menginformasikan dan memberitakan kegiatan Islamic Book Fair (IBF). “Artinya sudah 20 kali, sejak pameran ini digelar, Republika selalu terlibat untuk bersama-sama membesarkan dan menginformasikan kegiatan Islamic Book Fair kepada khalayak ramai,” ujarnya.
Sekretaris Panitia Islamic Book Fair (IBF) Husni Kamil menjelaskan, pameran IBF 2022 diikuti sekitar 63 peserta dari dalam dan luar negeri dengan total pengambilan stan kepesertaan mencapai 138 stan. Dalam IBF tahun ini ada 10.000 judul buku yg dipamerkan, dengan jumlah buku mencapai 1 juta eksemplar. “Insya Allah, pameran IBF 2022 ini berjalan lancar,” ujarnya.
Husni menambahkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah Metro Jaya (Polda Metro Jaya) untuk acara IBF 2022, dan dengan pihak Satgas Covid-19. “Kami sudah mendapatkan izin dari Polda Metro Jaya dan Satgas Covid-19. Karena itu, kami tetap memberlakukan protocol Kesehatan secara ketat agar covid-19 bisa diminimalkan,” ujar Husni.
Lebih lanjut Husni mengatakan, selain dengan Republika, pihaknya juga menggandeng media lain untuk meramaikan perhelatan pameran Islamic Book Fair (IBF), sebagai media partner. Antara lain MinaNews, Chanelmuslim, MNC Grup (TV, Radio, dan Media), Radio Silaturahim, Radio Dream, Harian Jurnal Nasional, TVMU, dan lainnya.
Sedangkan sponsor utama pada pameran Islamic Book Fair (IBF) 2022 ini, kata Husni, adalah Bank Syariah Indonesia (BSI). Pihaknya bersyukur, atas keterlibatan dan kerja sama dengan BSI ini. “Insya Allah, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi umat dan bangsa,” ucapnya.
Senada dengan hal tersebut, Direktur Sales dan Distribution BSI Anton Sukarna menyebutkan BSI siap mendukung dan meningkatkan literasi dan penetrasi keuangan syariah di Tanah Air, khususnya generasi milenial, salah satunya melalui gelaran Islamic Book Fair 2022.
Melalui Islamic Book Fair 2022 Life With BSI ini, Bank Syariah Indonesia mengusung Program 100% Kebaikan dengan berbagai program dan kegiatan untuk seluruh pengunjung dan tenan selama pameran berlangsung.
“Beberapa kegiatan diantaranya anatara lain pembukaan Rekening Online BSI Tabungan Easy Wadiah. Selain itu, pengunjung berkesempatan untuk berdonasi buku Rp25.000 yang akan diberikan kepada sekolah binaan BSI Maslahat, dan mendapatkan voucher discount untuk pembelanjaan di seluruh tenan yang telah menggunakan QRIS BSI,” jelasnya.
Anton menambahkan, hadiah direct gift bagi pengunjung yang membuka rekening E-mas dan berbelanja menggunakan BSI Mobile, Program tenan berupa hadiah saldo tabungan untuk pembukaan Rekening Online serta apresiasi dengan transaksi tertinggi menggunakan QRIS BSI, Kolaborasi bersama penerbit Republika mengadakan meet and greet serta signing buku terbaru ‘Suluh Rindu’ karya Habiburrahman El Shirazy, Kegiatan bagi buku gratis di booth BSI; Serta kegiatan hiburan Adam Musik, Nasyid Snada, games dan doorprize menarik lainnya.
“Hal ini sejalan dengan nilai-nilai syariah dimana sebagai generasi yang tumbuh di era digital harus mampu membuka peluang dan mengupdate keilmuan guna meningkatkan skill dan kompetensi,” kata Anton.
Pada kesempatan ini, selain memperkenalkan produk dan layanan bank syariah, BSI juga akan memperkenalkan BSI Tabungan Easy Wadiah sebagai champion produk yang diminati masyarakat. Tercatat per Februari 2022, BSI Tabungan Easy Wadiah menduduki posisi top 5 tabungan perbankan nasional. [Cms]