ChanelMuslim.com – Ada manfaat investasi syariah di kebun mawar Cipanas. Menurut Eka Sari, Marketing Bukit Mawar Cipanas (BMC), keluarga sahabat muslim yang berinvestasi di BMC telah ikut serta mengembangkan sektor agrobisnis di Indonesia secara syariah.
“Apalagi Bukit Mawar Cipanas ini kebun mawar terbesar di Indonesia, insya Allah aman dan bisa dapat banyak manfaat,” ujar Eka Sari saat ditemui ChanelMuslim.com di acara Islamic Book Fair.
Hasil panen tahun pertama semuanya akan dimiliki investor. Di tahun kedua, sistem bagi hasil baru diterapkan. 20 % keuntungan untuk pengelolaan BMC, 80% secara utuh diserahkan kepada investor.
Bagi hasil secara syariah diterapkan di investasi BMC ini, bahkan di tahun pertama tersebut diberikan gratis biaya perawatan khusus untuk pemilik.
Manfaat lainnya, penawaran pola bagi hasil pun dilibatkan dari tahun ke dua, hingga sepuluh. Ada potensi BEP di tahun ke enam sejak penanaman. Dikelola oleh praktisi berpengelaman, lokasi strategis serta sebagai pusat produksi tanaman hias. Terintegrasi dengan kawasan agrowisata.
Dengan harga 32 juta cash atau 1.75 juta harga kredit,sahabat keluarga muslim sudah bisa berinvetasi di mawar damascena.
Ada juga investasi khusus untuk mawar potong, sahabat keluarga muslim cukup mengeluarkan uang 38 juta cash atau 1.5 juta harga kredit.
Bunga mawar pun memiliki beberapa potensi yaitu
1. produk hortikultura yang mempunyai prospek agrobisnis cerah di Indonesia
2. permintaan banyak, jumlah produksinya masih terbatas
3. permintaan bunga mawar kurang lebih 20.000 kuntum/hari
4. omset peredaran uang bunga potong di Jakarta Rp 25.8 M/tahun
Nantinya, Bukit Mawar Cipanas akn mendirikan islamic center, rumah hijrah, taman mawar dunia, pondok pesantren, resort desain rumah adat nusantara, kereta kabel, area balon udara raksasa dan area memanah, berkuda serta camping ground.
“Semoga dengan ada sistem syariah di sektor agrowisata ini lebih meningkatkan pendapatan umat Islam serta mengembalikan perekonomian umat,” tutupnya. (Firda)