• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 9 Februari, 2023
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Fokus

Terapi Kesehatan Mental lewat Pesan Teks Populer pada Masa Pandemi

Januari 14, 2023
in Fokus, Healthy
Berhala 6 inci

Berhala 6 inci (foto: pixabay)

70
SHARES
542
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

JURNAL Psychiatric Services menulis bahwa terapi kesehatan mental lewat pesan teks menjadi populer pada masa pandemi.

Sebanyak 91 persen peserta menemukan pesan teks dapat diterima, 94 persen mengatakan pesan teks membuat mereka merasa lebih baik, dan 87 persen mengatakan mereka akan merekomendasikannya kepada teman.

“Studi ini sangat menarik karena kami melihat peningkatan nyata pada mereka yang memanfaatkan layanan berbasis pesan teks di atas perawatan normal.

“Ini berlaku untuk individu dengan beberapa bentuk penyakit mental yang paling serius,” kata William J. Hudenko, asisten profesor riset di Departemen Ilmu Psikologi dan Otak di Dartmouth dan asisten profesor psikologi klinis di Dartmouth’s Geisel School of Medicine.

Pembicaraan dan diskusi seputar kesehatan mental terus bergulir. Seiring perkembangan teknologi, semakin banyak pilihan untuk melakukan terapi maupun konsultasi.

Terlebih, dengan adanya pandemi COVID-19 yang seakan memaksa untuk meminimalisasi tatap muka dan melakukan kegiatan secara daring.

Dikutip dari Indian Express, Senin (10/8), sebuah studi baru telah menemukan bahwa “intervensi berbasis pesan teks” (text-messaging-based intervention) dapat terbukti menjadi alat yang aman, menjanjikan secara klinis, dan layak untuk merawat orang dengan penyakit mental yang serius.

Baca Juga: Insinyur Wanita Saudi Menangkan Penghargaan Internasional untuk Penemuan Chip Pendeteksi Kanker

Terapi Kesehatan Mental lewat Pesan Teks Populer pada Masa Pandemi

Menurut Science Daily yang dikutip Antara, sementara layanan berbasis klinik mungkin tidak dapat memenuhi kebutuhan pasien secara memadai karena berbagai alasan termasuk jam yang terbatas, kesulitan mengakses perawatan dan biaya.

Tim peneliti baru-baru ini menyelidiki dampak pesan teks sebagai ‘tambahan’ program perawatan kesehatan mental.

“Hasilnya menjanjikan, dan kami mengantisipasi bahwa orang-orang dengan psikopatologi yang tak terlalu parah bahkan dapat melakukan yang lebih baik dengan jenis intervensi atau layanan seluler ini,” ujar Hudenko menambahkan.

Selama pandemi, banyak hal yang berubah dan menyebabkan stres serta memperparah masalah kesehatan mental tertentu.

Lockdown pun mungkin tidak mudah bagi pasien untuk menjadwalkan sesi tatap muka dengan terapis mereka.

Hal ini menggugah para peneliti studi mengatakan mereka dapat menggunakan pesan teks untuk menjembatani kesenjangan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, tim peneliti memeriksa dampak pesan teks sebagai tambahan pada program perawatan.

Itu adalah program perawatan komunitas yang tegas, di mana mereka dengan penyakit mental yang serius dibantu oleh tim yang ditunjuk dengan keterampilan terkait.

Layanan ini dilakukan oleh tenaga kesehatan mental berlisensi, yang telah menerima program pelatihan tentang cara terlibat secara efektif dengan peserta.[ind]

Tags: Sehatkan Mental KitaTerapi Kesehatan Mental lewat Pesan Teks Populer pada Masa Pandemi
Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC
Previous Post

GEN Salimah Tingkatkan Kualitas Hidup Keluarga Indonesia

Next Post

Kisah Buruh Bangunan yang jadi Kandidat Dokter

Next Post
Kisah Buruh Bangunan yang jadi Kandidat Dokter

Kisah Buruh Bangunan yang jadi Kandidat Dokter

6 Kebiasaan Buruk Balita yang Meresahkan

6 Kebiasaan Buruk Balita yang Meresahkan

Munajat dari Tanah Suci bersama Ustaz Bachtiar Nasir

Munajat dari Tanah Suci bersama Ustaz Bachtiar Nasir

FOKUS+

TERPOPULER

  • shakila premium

    Kenalan sama Bahan Shakila Premium yang Lagi Naik Daun Yuk!

    25669 shares
    Share 10268 Tweet 6417
  • Youtuber Pakistan Hassan Abid Hapus Akun dengan Jutaan Pengikut Karena Takut Dosa Jariyah

    319 shares
    Share 128 Tweet 80
  • 5 Pro dan Kontra Media Sosial

    2557 shares
    Share 1023 Tweet 639
  • Arabiki Sausage Buatan Singapura Mengandung Babi? Ini Penjelasan Pakar

    292 shares
    Share 117 Tweet 73
  • Filatosofi, Filosofi di Balik Lato-lato

    429 shares
    Share 172 Tweet 107
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    7650 shares
    Share 3060 Tweet 1913
  • Doa untuk Turki dan Suriah

    200 shares
    Share 80 Tweet 50
  • Lirik dan Terjemahan Lagu Rahmatun Lil’Alameen – Maher Zain, Viral di TikTok

    757 shares
    Share 303 Tweet 189
  • Langkah Mencapai Target di 2023 dengan SMART

    205 shares
    Share 82 Tweet 51
  • Cara Beristighfar untuk Orangtua yang Sudah Meninggal

    1281 shares
    Share 512 Tweet 320
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • CAREERS

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga