SUDAHKAH Sahabat Muslim mengenal tentang penyakit kanker darah? Kanker darah sendiri ada banyak jenisnya. Oleh sebab itu, gejala yang muncul bisa berbeda berdasarkan apa jenisnya.
Baca Juga: Lebih dari 8000 Anak Indonesia Menderita Kanker Berdasarkan Riset WHO
Mengenal Penyakit Kanker Darah dan Gejalanya
Dikutip laman hellosehat berikut adalah beberapa gejala kanker darah yang paling khas dan wajib diwaspadai.
Apa saja gejala kanker darah yang umum?
Gejala kanker darah pada dasarnya sulit untuk dikenali karena tidak memiliki ciri-ciri yang khas. Meski begitu, penting untuk mewaspadai setiap perubahan tubuh yang dialami untuk membantu mendeteksi penyakit ini.
Ingat, semakin cepat mendeteksi gejala kanker maka semakin cepat mendapatkan pengobatan sehingga peluang kesembuhannya juga semakin tinggi.
1. Darah sulit membeku
Kanker darah terjadi karena sel-sel kanker menyerang trombosit darah yang penting untuk proses pembekuan darah. Hal ini yang membuat pengidap kanker darah sering mengalami perdarahan.
Umumnya jika seseorang terluka, maka darah yang keluar akan segera menggumpal dan aliran darah pun akan segera berhenti.
Namun jika yang terluka dan berdarah adalah penderita leukimia, maka aliran darah akan sangat sulit dihentikan.
Jika dilihat, darah yang dikeluarkan pun tidak berwarna merah pekat, melainkan berwarna merah muda.
2. Sering berdarah dan memar
Gejala kanker darah lainnya yang juga umum adalah sering mengalami pendarahan dan memar di bagian tubuh akibat kekurangan trombosit. Trombosit adalah fragmen sel atau sel yang membantu darah untuk membeku.
Rendahnya jumlah trombosit dalam tubuh mengakibatkan keterlambatan pembekuan darah. Tak jarang, muncul bintik-bintik merah atau bahkan keunguan yang disebut petechiae akibat adanya perdarahan minor di dalam kulit.
3. Rentan terkena infeksi
Kanker darah terjadi karena sel darah putih berkembang abnormal. Akibatnya berbagai macam kuman yang menyerang tubuh jadi tidak bisa dilawan oleh sel darah putih.
Hal ini membuat tubuh jadi rentan terkena infeksi dan sering mengalami demam.
Umumnya, demam akibat leukimia sering terjadi dan berlangsung selama beberapa hari dengan kenaikan suhu yang mencapai lebih dari 38º Celsius.
4. Nyeri sendi dan tulang
Selanjutnya, penderita kanker darah biasanya sering merasakan nyeri pada persendian atau di bagian tulang belakang. Bahkan rasa nyeri yang luar biasa ini bisa membuat penderita mengalami demam tinggi.
Selain nyeri di bagian sendi dan tulang belakang, pasien juga sering merasakan nyeri di bagian perut akibat organ hati atau limpa mengalami pembengkakan.
5. Anemia
Anemia adalah salah satu gejala leukimia. Pasalnya anemia terjadi karena seseorang kekurangan sel darah merah. Oleh sebab itu, penderita leukimia umumnya mengalami anemia yang menyebabkan seseorang mengalami sesak napas, warna kulit pucat, lemah, letih, dan lesu.
Gejala lainnya
Gejala kanker darah lainnya adalah sering mimisan, peradangan gusi, mual, demam, menggigil, sakit kepala, nafsu makan menurun, penurunan berat badan secara drastis, muncul darah dalam tinja atau muntah, dan keringat berlebih di malam hari.
Khususnya pada wanita, kanker darah juga mungkin menyebabkan haid dengan volume darah yang berlebihan.
Jika kita ataupun orang terdekat mengalami gejala-gejala diatas, ada baiknya untuk segera melakukan pemeriksaan ke dokter.
Terlebih jika kita mengalami gejala yang sering kambuh dan tidak kunjung membaik dalam waktu yang lama.
Diagnosis dan pengobatan kanker darah
Pada tahap awal pengobatan, umumnya dokter akan menanyakan gejala-gejala yang dialami. Lalu untuk memastikan lebih lanjut, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan labolatorium seperti tes darah dan biopsi dengan melakukan sampel pada sumsum tulang belakang.
Pada dasarnya, pengobatan kanker darah akan tergantung pada jenis yang dialami, usia pasien, dan keadaan kesehatannya.
Agar bisa mendapatkan perawatan yang paling efektif, pasien harus mendapatkan perawatan intensif dan terpusat di mana dokter yang menangani memang benar-benar memiliki pengalaman dan terlatih dalam merawat pasien leukemia.
Pengobatan dini leukimia akan memperkecil risiko seseorang terkena kanker darah stadium lanjut.
Semoga penjelasan mengenai kanker darah dan gejalanya bisa jadi informasi yang membantu mengenal penyakit ini.
Jika ingin mengetahui lebih lanjut bisa langsung menanyakan kepada dokter kepercayaan keluarga. [jwt/hellosehat/Cms]