ChanelMuslim.com – Ibu terkonfirmasi Covid-19, masih bolehkah untuk menyusui? Karena sukses memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif adalah harapan dari banyak ibu.
ASI juga merupakan nutrisi utama untuk mendukung tumbuh kembang dan meningkatkan daya tahan tubuh bayi agar tidak mudah terkena penyakit. Namun, bagaimana jika sang Ibu terpapar Covid-19?
Apakah pada masa pandemi Covid-19 saat ini, ibu masih dapat menyusui bayinya dengan aman?
Apakah ada perlakuan khusus dalam menyusui di masa pandemi Covid-19. Apakah saat ibu terkonfirmasi Covid-19, bayi masih boleh disusui?
Konselor Menyusui Rumah Sakit Budi Kemuliaan dr. Mirna Maulidina mengatakan bahwa Ibu dengan suspek atau terkonfirmasi Covid-19 dapat menyusui bayi dengan pemberian ASI perah dan tetap melakukan protokol pencegahan penularan.
“Jika Ibu dengan suspek atau terkonfirmasi Covid-19 ingin menyusui, ia harus isolasi sampai hasil swab 2 kali berturut-turut hasilnya negatif,” jelasnya.
dr. Mirna juga menyarankan agar Ibu melakukan konseling laktasi pada masa ANC, kemudian menyusui dengan cara memerah ASI.
“Pemberian ASIP dengan cangkir/sendok/ pipet oleh anggota keluarga yang lain dan upayakan pendampingan menyusui oleh tenaga kesehatan bagi yang selesai masa isolasi dan hasil swab 2 kali berturut-turut negatif jika ingin menyusui langsung,” ungkap dr. Mirna Maulidina pada saat mengisi acara pada Bincang-bincang Selasa (BBS) Selasa, (03/02/2021) melalui Zoom Meeting.
Baca Juga: Covid Sudah Ada dan Menyebar
Ibu Terkonfirmasi Covid-19 Tetap Boleh Menyusui, Simak Kata Dokter
Ada beberapa hal yang dapat Ibu lakukan ketika dinyatakan positif atau diduga terkonfirmasi Covid-19. Bagi ibu yang tidak mengalami gejala, dan tetap ingin menyusui bayinya, maka lakukan konseling dengan konselor laktasi. Jika ingin pulang ke rumah, lakukan konseling dengan tenaga kesehatan dan bantuan keluarga.
“Ibu yang terkonfirmasi Covid-19 tanpa gejala, tetap dapat menyusui selama masa pandemi tanpa memisahkan ibu dan bayi, dengan tetap memperhatikan langkah pengendalian dan pencegahan penularan dengan benar,” ungkapnya.
Sementara itu, penanganan terhadap bayi yang lahir dari ibu terkonfirmasi Covid-19 dengan gejala yaitu bayi harus dirawat terpisah sementara dari ibu, sampai ibu dinyatakan sembuh. ASI diberikan dalam bentuk ASI perah dengan cara menggunakan sendok/cangkir/pipet bukan dot.
dr. Mirna Maulidin juga memberikan tips bagaimana cara melakukan perah ASI yang baik dan benar di masa pandemi untuk ibu yang terinfeksi Covid-19 jika ingin menyusui langsung.
Cara Memerah ASI
1. Cuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah menerima ASI.
2. Bersihkan payudara dengan alat pembersih/sabun.
3. Ibu menggunakan masker dan faceshied.
Bersihkan dan disinfeksi bagian luar tempat, menampung ASI perah dengan sabun/disinfektan.
4. Bersihkan alat pompa dengan sabun dan bilas dengan air mengalir, rendam air hangat, lakukan disinfeksi sesuai petunjuk pabrik.
5. Bersihkan area pompa sebelum dan sesudah memerah ASI.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UNICEF 2020 menyatakan jika hingga saat ini, belum ada bukti atau laporan kasus transmisi vertikal dari ibu ke janin.
“Juga belum ada data yang cukup untuk menyimpulkan bahwa Covid-19 ditemukan dalam ASI pada ibu yang terkonfirmasi Covid-19. Oleh karena itu, virus Covid-19 tidak dapat ditularkan dari aktivitas menyusui ASI dari ibu ke anak,” tegas dr. Mirna.
Baca Juga: Jangan Dibuang, Rendaman Air Susu Hangat bisa Lembutkan Kulit Tangan
Manfaat memberikan ASI bagi Ibu
Manfaat menyusui bagi ibu yaitu dapat melindungi kesehatan ibu, memberi jarak kehamilan, mengembalikan ukuran rahim kembali ke ukuran semula, mengurangi pendarahan pasca persalinan, dan mengurangi resiko terjadi kanker ovarium dan kanker payudara.
Sementara itu, manfaat ASI bagi bayi yaitu dapat mencegah penyakit infeksi pada bayi, memberikan nutrisi optimal, mudah dicerna dan diserap secara efisien oleh tubuh, dan bayi lebih sehat dan cerdas.[ind/Walidah]