KIAI Ahmad Bukhori Masruri adalah pendakwah sekaligus pencipta banyak lagu yang dinyanyikan oleh grup kasidah Nasida Ria. Judul-judul lagu ciptaannya adalah “Bom Nuklir”, “Jangan Jual Ginjalmu”. “Perdamaian”, “Tahun 2000”, “Damailah Palestina”, “Dunia dalam Berita”, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Ustaz Erick Yusuf dan Dwiki Dharmawan Launching Lagu Sholehkanlah
Kiai Ahmad Bukhori Masruri, Pencipta Lagu Bermuatan Dakwah yang Dinyanyikan oleh Nasida Ria
Namun, kiai Bukhori tidak menggunakan nama aslinya untuk disematkan sebagai pencipta lagu, melainkan menggunakan nama Abu Ali Haidar.
Pada tahun 2016, ketika memberikan mauidhoh Hasanah pada acara Haul KH Ali Maksum Krapyak Yogyakarta, kiai Bukhori menceritakan tentang lagu-lagunya yang banyak berisi dakwah.
Contohnya adalah memasukkan unsur mahfuzat atau hafalan-hafalan peribahasa. Selain itu, Bukhori juga pernah membuat lagu berjudul “Anak yang Kembali” karena terinspirasi dari seorang laksamana Soedomo.
Seperti diketahui, Soedomo adalah seorang petinggi militer dan pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja pada periode tahun 1983.
Bukhori menelusuri perjalanan spiritual seorang Soedomo yang waktu kecilnya memeluk agama Islam. Namun, ketika menjadi tentara, Soedomo masuk kristen.
Akan tetapi, selah menikah lagi dengan seorang hajjah, Soedomo kembali masuk Islam dan ikut berhaji. Dari sinilah Bukhori menciptakan lagu dengan judul tersebut.
Selain itu, lagu-lagu ciptaan Kiai Bukhori juga tidak jarang menceritakan kondisi kehidupan pada masa lagu itu dibuat atau masa yang akan datang.
Seperti lagu “Tahun 2000” yang dibuat pada tahun 1982. Lirik lagu tersebut menjelaskan bahwa pada tahun 2000 nanti, banyak orang akan sulit mencari pekerjaan karena sudah digantikan oleh mesin.
Setiap membuat lagu, kiai Bukhori banyak memprediksi apa yang akan terjadi pada masa mendatang. Bukhori memprediksi berdasarkan apa yang terjadi pada hari ini.
Pada tahun 2016 tersebut, Bukhori pernah menyampaikan bahwa pada tahun 2035 nanti, dunia akan makin transparan atau buka-bukaan. Tidak ada batas atau rahasia.
Oleh sebab itu, kiai Bukhori pun mengingatkan agar para orang tua membekali anak-anaknya dengan ajaran Islam yang kuat agar bisa menyaring mana yang baik dan buruk.
Sejak kecil, anak-anak harus terus belajar atau membaca agar ketika dewasa sudah siap menghadapi dunia yang moderen.
Dalam lagu “Tahun 2000”, kiai Bukhori memberi nasihat dalam liriknya, yaitu dengan ilmu dan iman, pemuda bisa maju serta membedakan mana yang baik dan buruk.
Kiai Ahmad Bukhori Masruri adalah seorang Mantan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah. Beliau lahir di Purwodadi, Kabupaten Grobogan pada 13 Mei 1942. Beliau wafat di Semarang, 17 Mei 2018 pada usia 76 tahun. [Cms]