ChanelMuslim.com – Sahabat fashion, ada yang menarik dan menjadi sorotan chanelmuslim.com di event Jakarta Modest Fashion Week (JMFW) 2018 yang digelar sejak 26 – 29 Juli lalu.
Tepatnya di gelaran show Kolaborasi NYS.co dengan desainer Hannie Hananto yang mengusung tema New York.
Kerjasama yang kedua kalinya setelah sukses di ajang Jakarta Fashion Week tahun lalu ini, Hannie Hananto memberikan perhatian yang detail pada rancangannya..
Meski rancangan ini tidak hanya dikhususkan untuk muslim, tetapi Hannie sangat detail saat show.
Model tidak saja mengenakan hijab tetapi juga mengenakan kaus kaki yang juga merupakan bagian dari aurat bagi seorang muslimah. Di sepuluh rancangannya para model mengenakan kaus kaki yang senada dengan dress yang dikenakan. Mulai dari kuning, hijau dan orange.
“Kalau kita di Indonesia kan memang setiap kali show pasti aurat tidak luput diperhatikan karena bagian dari Aurat,” komentar Hannie Hananto ketika ditanya oleh chanelmuslim.com.
Kecuali, tambah salah satu pendiri dari Komunitas Hijabersmom ini masalah teknis misalnya kaos kakinya tidak bisa untuk sepatu yang mesti dipakai jadi licin dan lain-lain.
“Tapi kaos kaki wajib kalau di Indonesia,” sebut bunda dua putra dan seorang arsitek ini.
Pada kolaborasi kedua ini, Hannie Hananto tetap dengan gaya rancangan bertema New York. Tetapi dengan warna yang lebih beragam dan full colour.
“Konsepnya adalah Kota New York karena Brand yang saya tangani adalah brand NYSco milik Noviana dan Sisca di sini saya bertindak sebagai Desainernya dan ini adalah kolaborasi kami yang ke 2 (yang pertama di JFW 2016),” terang Hannie lagi.
Terkait dengan istilah Modest Fashion dan Muslim Fashion, Hannie berkomentar hal itu memang berbeda antara event “Muslim” dan “Modest”.
“Kalau di Luar Negeri konsep busana muslim Modest ada di negara-negara tempat muslimah tinggal yang sulit menerima islam sehingga muslimah mesti beradaptasi sedemikian rupa tidak terlalu tertutup perjuangan mereka besar untuk berusaha islami dan patut kita hargai,” tutup perempuan yang produktif dalam berkarya ini. (jwt)