KABAR Citayam Fashion Week (CFW) yang selama ini digelar di kawasan stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat masih jadi tanda tanya.
Meski tak ada larangan kreativitas anak muda di kawasan tongkrongan SCBD (Sudirman-Citayam-Bojong-Depok) ini, muncul wacana resmi ditutup permanen atau hanya sementara.
Baca Juga : Citayam Fashion Week dan Perlawanan terhadap Narasi Besar
Rumor tersebut muncul setelah petugas melarang aktivitas pertunjukan busana di zebra cross Dukuh Atas, Jakarta Pusat sejak Selasa (26/07/2022) malam, hal itu pun menimbulkan banyak pro dan kontra hingga membuat warganet beropini jika Citayam Fashion Week telah ditutup.
Salah satu masalah yang ditimbulakan, terjadinya kemacetan pada kawasan Dukuh Atas tempat aktivitas ini digelar.
Selain itu, kawasan tersebut menjadi padat dan rawan tindak kriminal.
Kabar Citayam Fashion Week Ditutup? Ini Penjelasannya
Mengutip laporan dari Kompas.com, Jumat (29/07/2022) Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Pusat sempat menutup sementara lokasi Citayam Fashion Week (CFW) di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Rabu (27/7/2022).
Penutupan sementara itu dilakukan untuk mengurangi kemacetan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Komarudin menjelaskan, lalu lintas Jalan Jenderal Sudirman tersendat atau macet dari kawasan Dukuh Atas sampai Semanggi dan Senayan.
Kemacetan itu membuat kendaraan menjadi macet diperkirakan mencapai lebih dari empat kilometer (km).
Upaya penertiban ini memicu spekulasi lokasi Citayam Fashion Week bakal ditutup.
Menanggapi polemik kabar ditutupnya Citayam Fashion Week, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani mengusulkan kegiatan fashion show sebaiknya menjadi kegiatan warga pada akhir pekan saja.
Pelaksanaannya juga tidak terpusat di Kawasan Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat.
“Kita boleh memfasilitasi misalnya hari Jumat di SCBD, Sabtu di BKT, lalu di mana lagi di PIK misalnya tapi enggak boleh memaksa hanya boleh memfasilitasi saja,” kata Zita.
Ia mengaku tidak setuju jika memindahkan paksa para remaja di kawasan tersebut.
“Saya enggak setuju. Kenapa? Itu bukan hak kami untuk memindahkan karena ini (‘Citayam Fashion Week’) kan fenomena alami,” ujarnya.
Menanggapi isu tersebut begini penjelasan dari Wagub DKI Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria bakal berkomunikasi dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir soal Citayam Fashion Week yang kini heboh diperbincangkan.
Riza tengah mempertimbangkan usulan kegiatan Citayam Fashion Week di kawasan Dukuh Atas dipindah ke pelataran Sarinah, yang terletak di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat.
Lokasi tersebut merupakan satu di antara usulan tempat baru Citayam Fashion Week.
Baca Juga : Berbagai Episode tentang Citayam Fashion Week
Riza mengaku setuju usulan lokasi baru Citayam Fashion Week itu, tetapi harus meminta izin kepada Menteri BUMN Erick Thohir terlebih dahulu.
“Di pelataran Sarinah yang sekarang makin keren juga boleh. Nanti kami tanya Pak Erick, boleh enggak di situ,” ujar Riza, dilansr dari TribunJakarta.com, Jumat (29/07/2022).
Adapun Citayam Fashion Week merupakan tren remaja asal daerah penyangga Jakarta seperti Citayam, Bojong Gede, dan Depok yang beradu gaya berpakaian di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat. [wmh]