ChanelMuslim.com – Selama bulan Ramadhan, sebuah masjid di kota Granada di kawasan Andalusia yang terletak di selatan Spanyol yang menghadap ke Istana Alhambra dipenuhi oleh kaum Muslimin yang ingin beribadah.
Masjid bernama "Mezquita Mayor de Granada" (Masjid Agung Granada) setiap harinya menyajikan kurma dan sup Harira Maroko untuk berbuka puasa.
Sekretaris Jenderal Masjid Zacarias Lopez Rejon mengatakan bahwa mereka membatalkan puasa dengan susu dan kurma pada hari Ahad dan sup Harira disajikan setelah shalat Tarawih.
"Selama sebulan penuh, Al-Quran dibaca dari awal hingga akhir sebanyak dua kali," kata Rejon.
Menurut Rejon, pembangunan masjid itu dimulai pada 30 tahun lalu – ketika ayahnya masuk Islam – oleh komunitas Muslim di Granada.
"Kami menemui berbagai kesulitan selama pembangunan masjid. Prosesnya memakan waktu lama karena masalah finansial dan politik. Pada tahun 2003, masjid itu akhirnya diresmikan," ungkap dia.
Rejon menambahkan bahwa mereka membutuhkan bantuan keuangan dari seluruh dunia untuk pemeliharaan masjid.
Selama delapan abad, wilayah selatan Granada merupakan tanah Umayyah Andalusia hingga Perang Granada meletus pada 1492, yaitu ketika kaum Muslim kehilangan seluruh kekuasaan mereka di Spanyol.
Setelah kemenangan Spanyol, Granada kemudian dianeksasi Castile, sebuah kerajaan di Semenanjung Iberia selama Abad Pertengahan.[ah/anadolu]