ChanelMuslim.com- Alhamdulillah, penyelenggaraan Rapat Kerja Nasional Kementerian Agama Tahun 2016 yang berlangsung sejak tanggal 29 Februari 2016 hingga Rabu, 2 Maret 2016 resmi berakhir, dan ditutup langsung oleh Sekretaris Jenderal Kemenag Nur Syam.
Sebelum penutupan dilakukan, digelar sidang pleno hasil rumusan tiga komisi yang membahas permasalan dan isu terkait dengan tata kelola, pendidikan, dan layanan keagamaan yang selanjutnya menjadi rumusan hasil rakernas tahun 2016.
Dalam arahannya, Sekjen Nur Syam menyampaikan bahwa tahun 2015 kita telah meletakkan dasar pengembangan Kementerian Agama dalam banyak hal. Pertama, kita telah memulai era baru reformasi birokrasi dengan yang kita sebut implementasi manajemen kinerja yang kita ketahui di awal tahun lalu kita tandatangani perjanjian kinerja dan setiap pertengahan dan akhir tahun akan dilakukan evaluasi.
“Melalui manajemen kinerja, kita berharap diikuti secara tegas dan jelas memadai apa yang telah dilakukan dan program apa yang telah dihasilkan, dan di tahun 2016 apa yang kita lakukan,” ujar Nur Syam.
Menurutnya, sejauh ini manajemen performa kinerja dinilai makin bagus dan diharapkan tidak hanya membuat perjanjian kinerja dan produknya yang kita ukur, tapi juga ada pembinaan yang dilakukan bersama, karena tentu apa yang dicapai adalah sesuatu yang dicapai bersama-sama.
Selanjutnya, terang Sekjen, tahun lalu sudah kita letakan sistem akuntansi berbasis akrual. Kita sudah letakkan pondasinya di 2015, ini harus kita mantapkan agar Laporan Keuangan Kementerian Agama memenuhi standar akuntansi pemerintah.
“Dengan sistem akrual tersebut, penilain BPK RI atas laporan keuangan makin bagus dan kita harapkan kita peroleh WTP kembali,” kata Sekjen.
Selain sistem akuntansi berbasis akrual, kepada pimpinan Kemenag, Sekjen menandaskan bahwa sudah kita meletakkan layanan bersih dan optimal sesuai Visi Misi Reformasi Birokrasi.
Oleh karenanya, terang Sekjen, kita berharap kepada Inspektorat Jenderal untuk melakukan pembinaan kepada seluruh satuan kerja dalam kerangka melakukan deteksi dini atas potensi kesalahan-kesalahan dalam pengelolaan anggaran.
“ Hal ini dilakukan untuk mencapai Kemenag yang bersih, karena ada kerjasama baik antar unit,” ucap Sekjen.
Dalam kesempatan tersebut dilakukan penyerahan penghargaan bagi majalah dinas terbaik Kantor Wilayah Kemenag Provinsi tahun 2015. Kanwil Kemenag Banten berhasil mempertahankan prestasinya sebagai majalah dinas terbaik untuk dua kategori, yaitu, substansi dan artistik terbaik. Dan untuk tahun 2015, penghargaan untuk dua kategori terbaik diberikan kepada enam kantor wilayah Kemenag Provinsi. (jwt/kemenag)