• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 31 Januari, 2023
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Training Sosialisasi Produk Halal oleh BMOIWI dan LPPOM MUI

Juli 29, 2019
in Berita
67
SHARES
512
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

ChanelMuslim.com- Jakarta – Badan Musyawarah Organisasi Islam Wanita Indonesia (BMOIWI) menyelenggarakan training of trainer (TOT) sosialisasi produk halal untuk organisasi massa (Ormas) anggota BMOIWI. Sabtu, 27/7/19 di kantor BMOIWI. Mengangkat tema ‘Halal is My Life’, ToT ini dihadiri oleh 50 peserta dari 21 ormas anggota BMOIWI.

Ketua Presidium BMOIWI, DR. Aan Rohana menuturkan, training ini bertujuan menyiapkan para trainer agar dapat melakukan sosialisasi dan edukasi produk halal. “Banyaknya produk minuman, makanan, kosmetik yang tidak halal dan orang-orang awam tidak faham sehingga tanpa sadar menjadi konsumsi setiap hari. Diharapkan TOT ini menjadi salah satu solusi,” tutur DR Aan.

“Setelah pelatihan ini, diharapkan mereka dapat mengedukasi setiap pengurus Ormasnya sampai ke tingkat ranting. Dan setiap pengurus nanti dapat mensosialisasikan lagi ke masyarakat secara umum, sehingga masyarakat dapat menseleksi makanan yang akan dikonsumsi,” katanya melanjutkan.

Aan juga mengingatkan pentingnya memperhatikan asupan untuk diri dan keluarga kita. Di antaranya, dalam agama kita orang yang makanannya haram tidak akan dikabulkan doanya. Karena itu, mereka harus makan makanan yang halal saja agar doanya terkabul. Memperhatikan kehalalan apa yang dikonsumsi, bukan saja kepentingan orang tua, tapi juga bagi para guru dalam mendidik putra-putri serta siswa-siswinya. Menurutnya, setiap anak yang tumbuh dari makanan yang halal, akan memiliki karakter yang baik dan mudah dalam menerima nasihat orang tua maupun gurunya. “Tapi kalau (anak tumbuh) dari makanan yang haram, ini akan mempersulit orang tua dalam mendidik anaknya,” katanya.

Ia mengakui, saat ini masyarakat sulit membedakan antara produk halal dan haram, kecuali melihat logo LPPOM MUI yang tertera di kemasan. Sementara, produk haram yang tidak terdeteksi jumlahnya sangat banyak. “Melalui TOT ini mudah-mudahan masyarakat melek halal dan tidak sembarangan dalam memilih makanan,” ujarnya.

Hadir sebagai pemateri dalam acara ini dari LPPOM MUI; Prof dr Purwanti dan dr Amalia, sedangkan dari MUI yaitu KH Shalahuddin Al Ayyubi.

Dalam paparannya KH Shalahuddin Al Ayyubi, wasekjen MUI Pusat bidang fatwa menjelaskan mengenai ‘Konsep Halal Haram dalam Islam dan Ketentuan Kehalalan Produk’. “Yang dimaksud produk halal ialah produk makanan, minuman, kosmetika, obat-obatan, dan barang gunaan, yang bahan baku dan bahan penolongnya tidak berasal dari bahan yang dilarang oleh Syariah serta proses produksinya tidak terpapar bahan yang najis,” jelasnya.

Beliau juga menegaskan, pentingnya sertifikasi produk halal, untuk mencegah dan melindungi umat Islam agar tidak mengkonsumsi makanan, minuman, obat-obatan dan mengenakan kosmetik yang syubhat apalagi haram.

Mengenai acara ToT ini, Etty Pratiknyowati, peserta mewakili ormas Persaudaraan Muslimah (Salimah) menyatakan, “acara ini sangat bagus dan penting. Masyarakat perlu mengetahui pangan yang dikonsumsinya adalah halal. Karena sangat berpengaruh terhadap kualitas kehidupan kita. Salimah sebagai ormas juga memiliki perhatian yang besar terhadap pangan halal dan baik, diantaranya dengan menghadirkan Salimah Food. Makanan halal dan insya Allah sehat untuk keluarga Indonesia,” ujarnya.

DR. Aan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada MUI, “terima kasih kepada MUI yang telah menyetujui program ini, juga para pembicara yang hadir dan memberikan arahan untuk masyarakat,” kata Dr. Aan. (Mh/RA)

Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC
Previous Post

Wisata Kuliner Ala Saudi

Next Post

Ajang Silaturahmi

Next Post

Ajang Silaturahmi

Pasar Indonesia Dadakan di Kota Mekkah

Beruntung Ada Puasa

FOKUS+

TERPOPULER

  • shakila premium

    Kenalan sama Bahan Shakila Premium yang Lagi Naik Daun Yuk!

    24995 shares
    Share 9998 Tweet 6249
  • 5 Pro dan Kontra Media Sosial

    2205 shares
    Share 882 Tweet 551
  • Lirik dan Terjemahan Lagu Rahmatun Lil’Alameen – Maher Zain, Viral di TikTok

    578 shares
    Share 231 Tweet 145
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    7453 shares
    Share 2981 Tweet 1863
  • 12 Adab dalam Majelis Al-Qur’an

    2104 shares
    Share 842 Tweet 526
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    491 shares
    Share 196 Tweet 123
  • Cara Beristighfar untuk Orangtua yang Sudah Meninggal

    1055 shares
    Share 422 Tweet 264
  • Keutamaan Bulan Rajab

    158 shares
    Share 63 Tweet 40
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    1197 shares
    Share 479 Tweet 299
  • Metode Pembelajaran untuk Anak Ber-IQ Rendah

    424 shares
    Share 170 Tweet 106
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • CAREERS

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga