• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 2 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Pra-KUII MUI Ke-7 Tekankan Cintai Produk Dalam Negeri

Januari 10, 2020
in Berita
68
SHARES
523
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat dalam waktu dekat akan menyelenggarakan Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) ke-7 di Bangka Belitung, akhir Februari nanti. Kegiatan yang dihadiri seluruh Ormas Islam seluruh Indonesia itu akan dibahas berbagai persoalan umat, mulai dari politik, ekonomi, hukum, budaya, maupun agama. Sebagai agenda pra Rakernas, MUI mengundang beberapa pihak dalam FGD membahas masalah ekonomi Kamis siang kemarin (9/1).

Dalam FGD hadir pembicara dari empat lembaga, antara lain Vice President Tokopedia Astri Wahyuni, Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia, Direktur Eksekutif Lembaga Penelitian Ekonomi INDEF Enny Sri Hartati, serta anggota Dewan Syariah Nasional, Gunawan Yasni.

Dalam pemaparannya, Enny Hartati mengungkapkan bahwa perlu ada fokus dalam kebijakan ekonomi sekarang ini. Maksud dia, sekalipun pemerintah sudah memberikan bantuan, baik langsung maupun tidak langsung kepada masyarakat, namun masyarakat yang disasar seringkali tidak fokus.

Kredit Usaha Rakyat (KUR), misalnya, kata dia, justru selama ini hanya dinikmati orang-orang yang sama. Kalangan bawah tetap saja tidak bisa menikmati fasilitas itu. Bahkan setelah ada kredit ultra mikro, nyatanya tidak membuka kesempatan kalangan ekonomi bawah bisa menerima akses. Karena itu, dia menekankan kebijakan ekonomi yang muncul harus proporsional.

“Perlu ada langkah proporsional dulu, termasuk dalam menyebut Mikro, Kecil, dan Menengah karena rentang Mikro dan Menengah sangat jauh, sehingga kebijakan yang muncul bisa fokus pada proporsinya,” kata dia di Gedung MUI Pusat, Jakarta, Kamis (09/01).

Sementara itu, Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah BI, Dadang Muljawan memaparkan bahwa akses pendanaan yang ada selama ini memang masih sulit didapatkan. Namun, kata dia, kalaupun ada, dana tersebut harus dimanfaatkan untuk membeli produk-produk dalam negeri. Cara itu, imbuh dia, bisa membuat defisit neraca berjalan Indonesia tidak terjadi lagi.

“Saat ini current account defisit Indonesia belum sembuh, dari dulu Indonesia banyak mengucap, namun belum banyak berbuat yaitu mencintai produk dalam negeri,” kata dia.

Dia mengatakan, kemauan membeli produk dalam negeri tersebutlah yang bisa membuat fundamental ekonomi bergerak. Selama ini, menurutnya, apa yang dilakukan BI melalui kebijakan-kebijakannya sifatnya hanya temporer sehingga tidak bisa mengubah secara kesinambungan.

“BI secara temporer melakukan stabilitas, kalau fundamental ekonomi tidak bergerak, maka akan begitu terus keadaannya,” katanya.

FGD tersebut juga membahas perekonomian umat dari sisi digitalisasi ekonomi. Karena itu, hadir juga pada kesempatan tersebut, Vice President Public Polity and Government Relation Tokopedia, Astri Wahyuni. Astri melihat bahwa kehadiran platform-platform digital mampu menumbuhkan kemauan masyarakat untuk menjalankan kegiatan produktif. Meski, kata dia, pangsa pasarnya masih 5% dari total retail nasional sementara di China sudah mencapai 21%.[ah/mui]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Warga Desa Terisolir Bencana Di Bogor Barat Masih Butuh Bantuan

Next Post

Tak Ada Libur Untuk Bantu Warga Cileuksa

Next Post

Tak Ada Libur Untuk Bantu Warga Cileuksa

Aksi Sehat dan Sosial bersama Aston Priority Simatupang Hotel & Conference Center

Gulirkan Kampanye Natuna Memanggil, ACT Gandeng TNI

  • Kisah Fathan, Bayi Tiga Bulan yang Selamat meski Hanyut di Banjir Sumatera Barat

    Kisah Fathan, Bayi Tiga Bulan yang Selamat meski Hanyut di Banjir Sumatera Barat

    73 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3243 shares
    Share 1297 Tweet 811
  • Jangan Putus Asa, Ada 20 Pintu Rezeki yang Bisa Kamu Usahakan

    112 shares
    Share 45 Tweet 28
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7672 shares
    Share 3069 Tweet 1918
  • Bahaya Kebiasaan Meminjam Helm

    119 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Nasi Kebuli Ayam Istimewa

    222 shares
    Share 89 Tweet 56
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5184 shares
    Share 2074 Tweet 1296
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4899 shares
    Share 1960 Tweet 1225
  • Global Peace Convoy Indonesia Minta Pemerintah Kawal Relawan di Global Sumud Flotilla

    84 shares
    Share 34 Tweet 21
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    443 shares
    Share 177 Tweet 111
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga