• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 20 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Muslim di Thailand Selatan Protes Pelarangan Jilbab di Sekolah

April 23, 2015
in Berita
71
SHARES
544
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

jilbabMemprotes pelanggaran hak-hak agama mereka, komunitas Muslim di Wisutsri Yungpongsapat di Thailand selatan, mengecam keras pembatasan mengenakan jilbab di sekolah bagi pelajar Muslim.

“Anda tidak bisa memaksa pelajar Muslim untuk tidak mengenakan jilbab, karena doktrin Islam memerintahkan semua wanita Muslim yang sudah akil baligh untuk mengenakan jilbab,” kata seorang wakil Muslim terkemuka.

“Tidak ada pengecualian. Di sekolah, wanita harus memakai jilbab. Jika mereka tidak melakukannya, mereka berdosa,” jelas Waedueramae Mamingi, direktur Komite Islam Pusat Thailand (CICOT) di Pattani.

Waedueramae, yang melihat hak Muslim telah dilanggar, telah membahas larangan jilbab dengan pejabat negara di provinsi Phang Ngao. Dia menambahkan bahwa ia berharap kepala sekolah lainnya akan memahami bahwa larangan tersebut tidak dapat diterima dan melanggar peraturan negara bagian dan agama Islam.

Sekretaris Jenderal Kantor Komisi Pendidikan Dasar (OBEC), Kamol Rodklai, kepada wartawan menyatakan: “Saya percaya bahwa direktur sekolah baru tidak memiliki pemahaman tentang identitas, jadi dia memberlakukan larangan tersebut.”

Dia menambahkan bahwa peraturan negara memungkinkan pelajar Muslim mengenakan jilbab di sekolah umum, asalkan kain jilbanya berwarna polos, tidak lebih dari 120 cm, dan disematkan bersama di bawah dagu pemakainya.

Sebelumnya, Wisutsri Yungpongsapat, yang memegang jabatan direktur Sekolah Baan Nai Yong, dilaporkan mengatakan bahwa penutup kepala tradisional Islam menentang peraturan negara untuk seragam siswa.[af/onislam]

Previous Post

Pizza Rumahan Tanpa Oven

Next Post

Ongkos Haji 2015 Turun

Next Post

Ongkos Haji 2015 Turun

Illiza Sa'aduddin Djamal : Banda Aceh Krisis Keteladanan

Kiprah Al Jamiyatul Washliyah Bangun Kehidupan Keagamaan di Indonesia

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga